" Lama tidak bertemu dude, "

" Memang sudah lama dude, "

" Bagaimana kabarmu dude? "

" Baik dude, kau sendiri bagaimana dude? "

Sakura menatap datar kakaknya, Haruno Sasori, yg sedang mengobrol dengan tetangga baru, yg bisa dibilang teman lamanya, Uchiha itachi.

Sungguh sangat tidak jelas bagi sakura, apa itu, dad did dud dad did dud, aneh. Itu yg ada dipikiran sakura.

Itachi menengok kearah sakura dan tersenyum manis, " halo gadis manis, " ucapnya membuat sakura merasa risih. sudah keriputan, sok-sokan tersenyum manis lagi, menjijikan.

" Dasar keriput, jangan beraninya kau mendekati adiku!! " Ketus Sasori membuat Itachi mendecak tidak suka

" Cih, memang apa urusannya dengan mu, muka bayi?! " Tanya Itachi setelah itu mendekati sakura dan mengelus kepalanya, " aku punya adik, dia lelaki yang tampan loh, mau ku kenalkan kau padanya? " Tanya Itachi.

Sakura memutar bola matanya malas " paling sama kayak abang nya, " jawab sakura dengan nada dingin dan ketus.

" Dia memang sama seperti ku, tampan " kata Itachi sombong sambil merapikan rambutnya keatas, sok-sokan terlihat keren

" Jelek maksudku. "

Ucapan singkat sakura mampu membuat rasa PD Itachi menciut

" Siapa yg kau bilang jelek hah?! " Seorang lelaki berambut raven, mata onyx, celana jeans jaket abu, muka dingin, sungguh tampan bagi sakura, bukan hanya tampan tapi dia tipe nya.

Sakura terus menatap Sasuke begitu pun sebaliknya, mata onyx sasuke dan mata emerald sakura bertemu saling bertatapan. Entah karena apa tubuh mereka terasa membeku, tidak mau bergerak sama sekali. Mereka terus bertatapan sampai Sasori menjitak kepala Sasuke.

Ctak

" Apa kau tatap-tatap adiku hah?!? " Teriak Sasori marah

" S-siapa yg menatap adik mu sih? " Sasuke salah tingkah, meski masih dengan wajah datar dapat terlihat rona merah di pipi sasuke

" Tentu saja kau. "

" S-sudahlah, hei kau pinky, ikut aku, " Sasuke menarik tangan sakura dan membawanya entah kemana.

" Hei kau mau membawa ku kemana Uchiha?! " Tanya sakura, Dirinya takut diapa-apakan oleh Sasuke tetapi tidak mau melepaskan genggaman tangan sasuke.

Mereka sampai di sebuah taman, luas, damai dan indah. Sakura sangat takjub melihat pemandangan taman itu.

Sasuke tersenyum kepada sakura, " duduk, " ucapnya yg langsung diikuti oleh sakura " sebentar, " ucapnya lagi lalu pergi begitu saja entah kemana.

Sakura menunggu Sasuke disitu. awalnya baik-baik saja, tetapi lama ia mulai berfikir " bagaimana kalau Sasuke tidak kembali? Bagaimana kalau dia menjebak ku? " Pikir sakura.

Sakura kaget melihat sebuah eskrim di depan matanya. Sepertinya dugaan nya salah, Sasuke kembali dengan 2 eskrim dibawa nya.

" Apa kau tidak mau?? " Tanya Sasuke

" Ah tentu saja mau, " sakura langsung mengambil es krim miliknya dan memakannya, membuat Sasuke tersenyum

" Kenapa rasa coklat sih? " Tanya sakura protes

" Memangnya kenapa pinky? Kau tidak suka? " Sasuke bertanya

" Aku sukanya rasa stroberi " jawab sakura

" Baiklah kalau begitu pinky, mulai besok akan kebeli kan rasa stroberi. " ucap Sasuke dengan senyum manis terukir di wajah tampan nya membuat sakura merona seketika

" A-apa apaan kau, sok kenal saja, dan juga sakura, namaku sakura, Haruno sakura. " kata sakura salah tingkah

" Baiklah kalau begitu, Sasuke, namaku uchiha Sasuke. " Lagi-lagi Sasuke tersenyum membuat sakura merona lagi.

Sasuke dan sakura berjalan sambil mengobrol akrab dan tertawa. Itu membuat Itachi melongo tak percaya.

" S-sasuke, apa kau baru saja tersenyum dan tertawa? " Tanya Itachi dengan tatapan tak percaya campur berbinar senang

" Hm. " Wajah Sasuke kembali datar dan dingin lalu masuk kerumahnya.

" Memangnya Sasuke kenapa? " Tanya sakura pada Itachi

" Sasuke itu dingin dan pendiam, irit bicara dan tidak suka di dekati oleh cewek seperti apapun, " Itachi berhenti dan menarik nafas

" Dan tadi dia tertawa tersenyum dan mengobrol bersamamu?? Kau satu-satunya perempuan yg dekat dengan Sasuke. " Jelas Itachi.

Sakura yg mendengar nya pun memerah, dia satu-satunya perempuan yg dekat dengan Sasuke " b-benarkah? K-kalau begitu aku mau pulang dulu " ucap sakura, tapi tiba-tiba

Cup

Sasuke mengecup kening sakura singkat lalu menyentil nya " pinky " ucap nya lalu masuk lagi ke rumahnya

Sakura diam membeku

1

2

3

" Kyyaaa!! " Sakura lari pulang ke rumahnya.

Sedingin dinginnya es tetap bisa mencair jika terkena suhu panas, sama seperti Uchiha Sasuke dan Haruno Sakura.

Owari

Gimana??

Bagus gk?

Aku tau kok jelek, karena aku pun merasa nih cerita jelek.

Terima kasih sudah mau baca.