THE DEVIL ANOTHER WORLD.
WRITE: ASY20
GENRE: NGIKUT ALUR.
DISCLAIMER: JELAS BUKAN PUNYA SAYA.
WARNING: GAK JELAS, IMAJINASI AUTHOR AMATIR.
SUMMARY: Namikaze Naruto, seorang pemuda yang menjadi Hikikomori di karna kan keterlambatan nya dalam adaptasi dengan lingkungan barunya. setelah beberapa lama, ia mendapatkan sebuah email dari orang yang tidak di kenal untuk bertukar peran antar dunia lain. setelah melakukan pertukaran, Naruto menyadari bahwa sosok yang melakukan pertukaran dengannya adalah seorang reinkarnasi dari raja iblis yang paling di takuti. tindakan apa yang akan dia perbuat supaya identitasnya tidak di ketahui orang lain?..
"Ceritakan sedetail mungkin?" tanya Naruto dengan nada serius.
"maafkan aku..., aku tidak mengetahuinya sedetail itu..., yang aku ketahui hanya ada empat raja iblis di dunia ini yang mendominasi berbagai dunia, salah-satunya adalah Raja iblis Abbadon yang menaungi wilayah Demi-Human..." Jelasnya.
"aku mengerti. tapi, kenapa kau berfikir bahwa aku adalah reinkarnasi dari Raja Iblis Abbadon?"
"itu karena rambut kuningmu, seperti Namikaze Minato-sama. rambutmu sangat identik dengannya dan nama belakangmu, yakni Namikaze."
Naruto mengerti kenapa Demi-Human itu menganggapnya reinkarnasi dari Abaddon. satu hal yang Naruto sadari dari percakapan ini, Orang yang bernama Minato itu tidak memiliki Sharingan karena yang diidentikan dengannya hanya rambut kuningnya.
Naruto tidak akan menanyakan tentang Sharingan kepada Demi-Human itu karna akan berbahaya jika orang lain tahu mengenai kemampuannya.
Naruto memperhatikan Demi-Human itu yang sedang menundukan kepalanya karna Naruto terus memperhatikannya. Naruto memfokuskan pandangannya ke arah telinga hewan Demi-Human itu yang perlahan-lahan lukanya mulai membusuk.
'Orang ini..., memiliki regenerasi tubuh yang sangat buruk'
Naruto tidak mempedulika hal itu, dibandingkan mengurusi orang lain lebih baik dia memikirkan masalahnya saat ini.
"Benar juga. Hey...,! orang yang bernama Minato itu apakah dia menjadi pemimpin menggantikan Abbadon?" Tanya Naruto dengan penasaran.
Demi-Human itu menundukkan kepalanya dan kembali bersedih mendengar pertanyaan Naruto barusan. Naruto yang melihat itu menyimpulkan bahwa orang bernama Minato itu sudah tidak ada... jadi, takhta raja iblis Abbadon sedang kosong, mungkin saja.
"Tidak, Minato-sama telah lama tewas dalam penyerangan beberapa tahun yang lalu. saat ini, yang menggantikan beliau adalah seseorang manusia yang memiliki keturunan iblis bernama Hatake Kakashi..."
"beliau diangkat menjadi pemimpin menggantikan Minato-sama setahun yang lalu dan berusaha membangkitkan kondisi kekuasaannya yang hancur dalam penyerangan itu."
"huh? dia seorang manusia? kenapa ia bisa menjadi raja dari para iblis dan Demi-human?" Tanya Naruto dengan nada penuh kebingungan.
yang benar saja. meskipun orang bernama Kakashi itu keturunan dari ras iblis, tetap saja, ia seorang manusia yang sudah jelas akan memilih ras yang dominan di dunia ini.
"Dialah satu-satunya orang yang selamat dalam penyerangan itu, dan dia juga adalah murid langsung dari Minato-sama."
Naruto menggaruk kepalanya yang tidak gatal, semuanya semakin rumit dan sangat susah untuk Naruto cerna karna pemikirannya yang telah lama Hikikomori.
'penyerangan... penyerangan... apa yang di maksud dengan penyerangan yang selalu dia ungkit ini...' Bathin Naruto.
tujuan Naruto sekarang sudah di tentukan. ia akan menemui orang bernama Kakashi itu untuk mencari perlindungan menggunakan keuntungannya sebagai reinkarnasi dari Abbadon dan memiliki kesamaan dengan Minato.
"yosh! ayo kita temui Kakashi atau apalah itu?" ujar Naruto meninggalkan Demi-Human itu.
baru saja beberapa langkah berjalan, Naruto segera menghentikan langkahnya dan kembali menghampiri Demi-Human itu kembali.
"ngomong-ngomong..., apa kau mengetahui dimana tempatnya?" tanya Naruto dengan muka tanpa dosanya.
Demi-Human itu menggelengkan kepalanya..., "kita tidak bisa menemuinya tanpa kepentingan yang berarti."
Naruto terdiam dengan kebodohannya sendiri. benar juga apa yang di katakan oleh Demi-Human itu. Kakashi adalah seorang raja, jelas saja tidak bisa di temui oleh orang asing yang tidak berkepentingan seperti dirinya.
Naruto kemudian berdehem untuk meredakan suasana yang akward di antara mereka berdua, "Ekhmm... kita pergi ke desamu berada kalau begitu. bisa kau tunjukan arahanya?" Ucap Naruto mencoba mencairkan suasana.
Demi-Human itu menatap Naruto dengan pandangan terkejut sekaligus senang.
"apa anda berniat membangun kembali desaku yang telah hancur, Naruto-sama?" tanya Demi-human itu dengan pandangan mata berbinar.
Eh? Naruto tidak dapat mengucapkan apa-apa. Naruto bahkan tidak berfikir ke arah sana yang jelas akan merepotkan baginya itu.
'eh! ehhh! apa yang dia bicarakan...," Bathin Naruto dengan wajah penuh kebingungan.
niat awal Naruto hanyalah mengantar Demi-human itu ke tempat asalanya. setidaknya, dia akan aman bersama rasnya sendiri di banding hidup dengan Manusia.
"k-kau tanggap juga, tunjukkanlah jalannya."
"baik,Naruto-sama."
-Change Scene-
Setelah beberapa lama Naruto dan Demi-human itu berjalan, kini sampailah Naruto di sebuah desa yang terletak jauh dari kawasan manusia dan berada di tengah-tengah hutan lebat.
keadaan Desa ini nyaris tidak ada kehidupan di dalamnya, hanya ada beberapa Demi-human yang menempati kawasan ini dengan rumah yang terbuat dari kayu yang tak layak huni.
Naruto mengamati daerah sekitarnya, desa ini cukup strategis dengan hutan rimba dan pohon pohon besar yang menjulang tinggi sebagai dasar penyamaran alami dari mahluk luar, Tanah yang mereka tempati juga sedikit basah dan bergambut cukup untuk menanam buah-buahan dan penggalian sumur air, pohon pohon besar yang berada di sekitarnya cocok untuk pembuatan rumah dan benteng pertahanan sementara, Naruto bersyukur bahwa prosesnya tidak akan serumit yang ia bayangkan.
masalah utamanya adalah tenaga kerja yang kurang jika mengandalkan Demi-Human disini yang tersisa tinggal beberapa ekor saja. mungkin Naruto akan merekrut beberapa monster liar di sekitar sini yang berkeliaran yang Naruto temui ketika dalam perjalanan Naruto menuju kemari.
Para Demi-Human itu menyadari keberadaan Naruto sejak ia datang pertama kali, hanya saja mereka tidak menyerangnya ataupun mengusir Naruto yang memasuki kawasannya, apa karena Demi-Human yang bersamanya ini? tidak, Mungkin saja mereka mengetahui ras nya yang bukan Manusia.
Naruto berjalan perlahan ke tengah tengah pemukiman itu dan memukul salah satu rumah penduduk hingga hancur, sehingga membuat Naruto menjadi pusat perhatian penduduk disana.
"KALIAN! YA KALIAN...,! A-AKU...," Naruto menggantungkan kalimatnya dengan wajah yang pucat pasi setelah para Demi-Human memperhatikan Naruto.
'hei..., hey..., aku tidak tau harus ngomong apaan...!' Bathin Naruto panik.
Dengan mulut yang masih menganga lebar, Naruto segera membetulkan gaya bicaranya dan berdehem untuk melancarkan perasaannya yang panik.
"AKU AKAN MENGUASAI TEMPAT INI...,! JIKA KALIAN TIDAK SETUJU, SILAHKAN BICARA DAN PERGI DARI TEMPAT INI SECEPATNYA...,! JIKA TIDAK MENURUT, AKU AKAN MEMAKSA KALIAN PERGI MESKI DENGAN KEKERASAN SEKALIPUN, MENGERTI!" teriak Naruto dengan panjang lebar.
Semua Demi-Human yang ada disana tidak menjawab pertanyaan Naruto, mereka menatap Demi-Human yang datang bersama Naruto dan mulai menanyainya dengan bahasa yang tidak Naruto ketahui, mungkin saja itu bahasa ras nya mereka sendiri.
tak beberapa lama kemudian, semua Demi-Human menundukkan kepalanya ke arah Naruto, rupanya mereka telah mengerti maksud dari perkataan Naruto.
"apa yang kau bicarakan kepada mereka?" tanya Naruto kepada Demi-Human yang ia selamatkan itu.
"aku menjelaskan kepada mereka bahwa kau reinkarnasi dari raja iblis Abbadon, dengan mengenalkan nama anda, Naruto-sama...,"
Naruto menganggukan kepalanya tanda mengerti atas perkataannya itu.
"dan..., aku bilang ke mereka bahwa anda berencana menggulingkan kekuasaan Kakashi di wilayah Demi-Human..." lanjutnya lagi.
"aku mengerti. Huh? tadi kau bilang apa!?" tanya Naruto dengan nada terkejut.
"anda berencana menggulingkan kekuasaan Kakashi, bukan begitu?"
cukup sudah. tolong ambilkan Naruto seutas tali agar dirinya bisa menggantung diri..., Demi-Human ini. apa yang dia fikirkan tentang Naruto sebenarnya, dia makin memperumit masalah yang sedang di hadapinya.
"kau...! Fuck.., aku akan benar-benar menjualmu ke tempat pelacuran, aku bersumpah!" Bentak Naruto tepat di depan Demi-Human itu.
rusak sudah semua rencana Naruto gara-gara Demi-Human ini. Naruto sudah berencana semenjak Demi-Human ini mengatakan bahwa Naruto akan membuat kembali desanya agar mempermudah Naruto untuk menemui Kakashi suatu saat. tapi sekarang, cepat atau lambat Kakashi akan menemuinya, bukan sebagai tamu, tapi sebagai musuh, ia yakin akan hal itu.
"lupakan...," gumam Naruto.
"BAIKLAH! BANGUNLAH SEBUAH TEMPAT UNTUK MENJALANKAN RODA PEMERINTAHAN KITA UNTUK SEMENTARA! AKU LIHAT, KITA MEMPUNYAI CUKUP CADANGAN MAKANAN SELAMA TIGA HARI KEDEPAN, KITA BISA KESAMPINGKAN ITU UNTUK BEBERAPA HARI. DAN YANG BERJENIS KELAMIN PEREMPUAN, GODALAH BEBERAPA RAS MONSTER YANG BISA MENGUNTUNGKAN KITA MENGGUNAKAN TUBUH KALIAN, AKU TIDAK INGIN MENERIMA KEGAGALAN, MENGERTI!"
semua orang yang ada disana mengangguk mengerti akan perintah Naruto.
"BAIKLAH..., SEKARANG MULAILAH!!"
#TBC
