HALO SEMUANYA! WAHAI PARA READER YANG AKU CINTAI DAN JUGA BENCI SEACAR BERSAMAAN MESKIPUN ITU AKAN TERASA ANEH BAGI KALIAN MENGETAHUI BAHWA SESEORNAG BISA MERASAKAN 2 EMOSI YANG BERBEDA SECARA BERSAMAAN, NAMUN PERCAYALAH BAHWA MANUSIA ITU ADALAH MAKHLUK YANG SANGAT UNIK JADI BIASAKAN SAJA OKE! SELAMAT DATANG KEMBALI DI NOVELKU INI YANG SUDAH TIDAK UPDATE 3 BULAN LEBIH KARENA RATUSAN ALASAN YANG SANGATLAH BERAGAM, SEPERTI TUGAS, MALAS, TIDAK ADA IDE DAN SEGALA MACAM NYA. BAGI YANG MASIH SETIA MENUNGGU NOVEL INI UNTUK UPDATE MAKA KALIAN ADALAH ORANG YANG SANGAT LAH HEBAT DAN SAYA KAGUMI KESABARANNYA.
DARIPADA KITA MELAKUKAN SEBUAH BASA-BASI YANG SEBENARNYA TIDAK PENTING INI, MAKA LANGSUNG SAJA KITA MULAI OKE! CHECK THIS OUT!
{SELURUH KARYA,LATAR,KARAKTER,DLL BUKAN MILIK SAYA. AKU HANYA MEMINJAMMNYA}
7 Bulan sudah berlalu sejak Kazuto menjadi salah satu bagian dari fraksi Youkai, dimana lebih tepatnya dia di sebut sebagai penjaga Kunou sang putri langsung dari pemimpin Fraksi Youkai bagian Kyoto.
Dimana kehidupan Kazuto sebagai penjaga putri salah satu pemimpin fraksi supernatural tidaklah mudah, dimana dia dituntut harus kuat, cekatan, dan juga berwaspada serta harus membuat selalu mengawasi Kunou 24/7 non-stop. Yang dimana itu sangatlah sulit di lakukan bahkan oleh makhluk supernatural, apalagi seorang manusia biasa.
Namun Kazuto saat ini bukan manusia biasa, jadi dia bisa menjaga sekaligus menemani sang tuan putri dengan mudah, ditambah dengan stamina serta energi yang tidak terbatas yang membuatnya bisa selalu terjaga tanpa merasa kelelahan sama sekali.
Dan juga Kazuto selama 7 bulan setelah berada di dunia DxD sudah berlatih sangat keras untuk menjaga Kunou, yang dimana Kazuto melatih seluruh kekuatan yang dia miliki seperti Gura-Gura no mi yang sudah Kazuto kontrol dengan baik, Structucal Analysis yang merupakan salah satu kartu trup milik-nya yang memungkinannya untuk mengetahui segala jenis informasi apapun yang dia lihat, dan juga Kazuto sudah berlatih menggunakan ilmu sihir jepang beserta Omyodo yang dimana Kazuto dengan mudahnya menguasai kedua hal tersebu hingga mencapai tingkatan yang dikatakan setara dengan sang Omyoji terkuat yaitu Abe No Seimei.
Hal itu terjadi karena structucal Analysis beserta Infinity Parallel Think milik Kazuto yang membantunya untuk memahami Ilmu Sihir beserta Omyodo dengan sangat mudah. Dan juga Kazuto sudah melatih Item Manipulation serta Creation yang dia punya, dimana Kazuto melatih kedua kekuatan ini dengan serius karena menyadari potensi kekuatan yang kedua kekuatan ini miliki.
Hingga dalam waktu 7 Bulan, Kazuto sudah bisa menciptakan benda-benda cukup kompleks seperti Hape/Laptop, Mobil, dan berbagai benda kompleks lainnya, hingga benda supernatural seperti Sacred Gear benda mistis lainnya seperti Kusanagi No Tsurugi sudah bisa Kazuto ciptakan. Dan juga Item Manipulation sudah Kazuto kuasai hingga mencapai titik dia bisa membuat sebuah pedang bisa menjadi sebuah Sacred Gear tingkat Longinus.
Dan untuk hubungan Kazuto dengan Fraksi Youkai beserta Patheon Jepang itu sendiri, dia sudah cukup dikenal bahkan sudah memiliki nama panggilan khusus yaitu [Strongest Bodyguard]. Dimana tittle itu dikarenakan kekuatan kazuto yang sudah atau bahkan melampaui seluruh makhluk supernatural yang ada (kecuali dari Fraksi Hindu ataupun kedua Naga Surgawi dan para Dewa Naga) hingga membuatnya memasuki posisi 10 makhluk terkuat di dunia yang memberikan kekuatan tambahan yang sangat besar bagi fraksi Youkai serta Pantheon Jepang yang dimana belum memiliki anggota yang menduduki 10 makhluk terkuat di dunia.
Saat ini Kazuto sedang menemani Kunou dalam jalan-jalan di kota Kyoto, dimana Kunou merasa senang karena bisa berpergian ke banyak tempat yang selalu dia ingin kunjungi. Yang Kunou jarang pergi ke tempat tersebut karena semua orang sibuk dalam pekerjaan masing-masing, seperti ibunya yang mengurus Fraksi, Tengu yang sedang melatih para prajurit.
Dan juga para penjaga yang biasa menjaga Kunou sendiri masih belum cukup kuat untuk menjaganya sehingga Kunou tidak bisa pergi cukup jauh dari daerah Kyoto, namun sekarang karena Kunou sudah memiliki penjaga Pribadi yang saat ini menduduki tahta 10 makhluk terkuat di dunia sehingga Kunou bisa pergi kemanapun yang dia mau tanpa takut terluka atau di culik oleh siapapun.
Untuk pakaian yang Kazuto dan Kunou gunakan sendiri cukup kasual. Dimana Kunou menggunakan sebuah celana jeans panjang bewarna biru dan sebuah sebuah jaket tebal bewarna biru muda, dan untuk Kazuto sendiri hanya menggunakan setelan baju butler yang sudah di modifikasi agar bisa beradaptasi dengan segala jenis suhu, dapat bergenerasi apabila rusak, serta anti-debu, dll. Dimana saat ini Jepang sedang masuk ke dalam musim dingin sehingga wajar untuk menggukan jaket tebal.
Kazuto yang saat ini hanya mengawasi Kunou dari jarak yang cukup dekat hanya bisa tersenyum melihat keantusiasan Kunou dalam mengelilingi kota Kuoh, dimana sejak 7 bulan ini dia, Kunou, dan Yasaka sudah mengenal satu sama lain dengan baik serta akrab.
Kunou kemudian pergi ke Kazuto lalu menarik bajunya yang membuat yang ditarik melihat kearahnya.
"Ne-Ne Kazuto Nii-chan, aku mau masuk ke sana" Ucap Kunou sambil menunjuk salah satu toko yang ada.
Kunou saat ini sudah menggangap Kazuto sebagai kakaknya sendiri karena sifatnya yang penyayang dan selalu pengertian kepadanya tanpa memandang dia seperti tuan putri, melainkan seorang adik yang dimana itu cukup dia sukai.
"Baiklah Kunou-chan" Ucap Kazuto sambil tersenyum.
Mereka bedua pun pergi menuju toko tersebut yang dimana Kazuto memang tangan Kunou, dan mereka berdua memasuki toko tersebut. Sebelum memasuki toko, Kazuto sempat menggunakan Structucal Analysis untuk memastikan bahwa tidak ada hal-hal yang dapat membahayakan Kunou, setelah memastikan bahwa ini adalah toko biasa dia bersama Kunou pun langsung masuk kedalam toko. Yang mana toko tersebut adalah toko boneka,
"Selamat datang" Ucap sang pemilik Toko kepada pelangganya yang dibalas Anggukan oleh Kazuto.
Kunou kemudian pergi melihat boneka-boneka yang menurutnya imut, hingga dia menemukan sebuah boneka rubah yang menarik perhatiannya. Dia pun mulai menarik lengan Baju Kazuto.
"Kazuto Nii-chan, aku mau boneka itu" Ucap Kunou sambil memohon dengan Fox Eyes yang selalu berhasil dia gunakan kepada Kazuto.
Kazuto hanya menghela nafas melihat Kunou sudah menggunakan Fox Eyes andalannya, tanpa membuang waktu dia pun mengambil boneka tersebut lalu membayarnya di kasir. Sang pemilik toko kemudian menyebutkan harga dari boneka tersebut.
" Ini harganya 5.000 Yen tuan" Ucap sang pemilik toko.
Kazuto yang sejak dari awal mengetahui harga dari boneka tersebut pun langsung mengeluarkan sejumlah uang yang disebutkan lalu diberikan kepada sang kasir, sang kasir kemudian menerima uang tersebut lalu memberikannya kepada Kunou.
"Ini Nona, boneka rubah milik anda" Ucap sang kasir ramah kepada Kunou.
Kunou langsung menerima boneka tersebut lalu memeluknya dengan penuh kasih sayang. Kunou pun pergi dari toko sambil mengucapkan terima kasih kepada sang pemilik toko yang dibalas dengan senyuman.
Kazuto pun pergi dari toko lalu menuju Kunou yang masih senang memeluk boneka rubanya.
"Kunou-chan sekarang mau kemana lagi?" Tanya Kazuto kepada sang tuan putri.
Kunou kemudian melihat ke-arah Kazuto dengan semangat dan mata berbinar.
"Benarkah! Kunou mau pergi ke banyak tempat yang belum Kunou kunjungi. Bolehkan Nii-chan?" Mohon Kunou dengan mata berbinar.
Kazuto membalasnya dengan mengelus kepala Kunou yang menandakan bahwa dia setuju menemani Kunou ke berbagai tempat, yang membuat Kunou langsung bersemangat menarik Kazuto yang membuat sang ditarik hanya terkikik senang dengan semangat dari sang putri Kyubi No Kitsune tersebut. Akhirnya mereka pun memulai perjalanan mereka, dimana tempat yang pertama Kunou pilih adalah sebuah restoran Tabehoudai (All you can eat). setelah mengisi perut, Kunou kembali pergi menuju sebuah arcade untuk bermain-main, lalu setelah itu dia juga pergi ke sebuah mall perbelanjaan di sebuah pusat perbelanjaan untuk membeli berbagai barang yang menurutnya menarik, dan terakhir dia memutuskan untuk salah satu Theater paling terkenal di Kyoto yang menampilkan tarian Kabuki yaitu Kyōto Shijo Minami-za.
"Tadi sangatlah menyenangkan Oni-chan" Ucap Kunou senang kepada Kazuto.
Dimana keadaan Kazuto sendiri sedang membawa banyak sekali barang belanjaan yang dibeli oleh Kunou yang jumlahnya sangat banyak.
"Tentu saja Kunou-Chan" Balas Kazuto sambil berusaha untuk tersenyum meskipun di dalam hatinya dia teriak.
'Kenapa semua wanita selalu membeli banyak barang sih! Hei Dunia, cepatlah menerima makhluk supernatural agar aku bisa menggunakan cincin dimensi untuk menyimpan semua barang belanjaan sialan ini!' Teriak dalam hati Kazuto kesal karena tidak bisa menggunakan cincin dimensi.
Mereka berdua pun kemudian pergi menuju istana yang dimana harus melewati salah satu kuil agar bisa menuju dimensi lain. Namun di saat perjalanan, Kazuto kemudian merasakan sebuah keberadaan yang mengawasi mereka, dia pun menggunakan PSA untuk menganalisa siapa yang mengawasi mereka.
(PSA merupakan singkatan dari Perfect Structucal Analiysis)
Hingga akhirnya Kazuto mengetahui bahwa yang mengawasi mereka saat ini adalah salah satu bawahan dari Rizevim Lucifer, dia juga mengetahui seluruh hal-hal yang direncanakan oleh Rizevim yang dimana meskipun tidak terlalu rinci, namun dia masih mendapatkan gambaran besarnya.
Kazuto pun mendekatkan diri kepada Kunou lalu mulai membaca sebuah matra. Kunou yang mendengarkan Kazuto membaca matra pun kaget.
'Kunou-Sama, sebaiknya kita mempercapat langkah kita.' Ucap Kazuto melalui telepati kepada Kunou.
Kunou yang mengetahui bahwa saat ini Kazuto serius pun langsung mengganguk mengerti, dia kemudian mempercepat langkahnya menjauh dari kerumunan diikuti oleh Kazuto.
Sedangkan orang-orang yang melihat target mereka mulai menjauh mulai mengejar mereka secara diam-diam.
Kazuto pun mulai mengarahkan Kunou menuju sebuah tempat sepi, dimana tempat tersebut adalah sebuah gang sempit. Hingga pada saat mereka sudah memasuki gang sempit, dia pun menyelesaikan matranya. Seketika Kunou pun terteleportasi beserta barang belanjaan meninggalkan Kazuto sendiri.
"Aku tahu kalian disana, jadi jangan mencoba untuk bersembunyi lagi" Ucap Kazuto berbalik kepada para mata-mata.
Mengetahui bahwa mereka sudah ketahuan, mereka pun mulai menunjukkan diri dimana mereka keluar dari bayangan. Dimana jumlah mereka lebih dari 10 orang. Dimana saat ini mereka menggunakan pakaian yaitu sebuah jubah hitam yang dimana wajah mereka ditutupi oleh topeng Smile polos.
Kazuto tetaplah biasa-biasa saja meskipun dia terkepung, dia pun menggunakan PSA untuk mengetahui seluruh seluk-beluk mengenai musuhnya saat ini. Tidak lebih dari 1 detik waktu yang digunakan Kazuto untuk menganalisa mereka semua, dia pun mengetahui seluruh hal mengenai mata-mata yang mengawasinya serta sang putri Youkai Kunou.
Kemudian salah satu mata-mata mencoba memprovokasi Kazuto.
"Sepertinya kita sudah ketahuan yah. Sayang sek- " Ucap salah satu mata-mata yang terhenti.
Dimana Kazuto dengan cepat langsung menghancurkan kepala dari mata-mata tersebut dengan cara meninjunya dengan sangat cepat sampai-sampai rekan dari mata-mata tersebut tidak melihatnya.
Melihat salah satu anggota mereka mati dengan cepat membuat yang lain waspada, namun itu sudah terlambat. Karena dengan cepat Kazuto langsung mendatangi mereka, dimulai dari memotong kepala 2 orang yang ada disampingya, lalu meremas kepala musuh hingga hancur tanpa kesulitan sama sekali, dan mengambil jantung dari salah satu dari mereka. Hingga hanya menyisakan 3 orang, yang dimana Kazuto melakukan semua itu tidak lebih dari 10 detik.
Sontak yang tersisa dari mereka pun langsung ketakutan, mereka pun mencoba untuk kabur namun secara misterius mereka tidak bisa masuk ke dalam bayangan serta tidak bisa keluar dari gang seolah-olah ada sebuah penghalang misterius yang menghalangi mereka.
"Percuma, kalian tidak bisa keluar dari daerah yang saat ini sudah kubacakan matra agar kalian tidak bisa kabur maupun seseorang menyelamatkan kalian" Ucap Kazuto memperingati mereka.
Kazuto pun langsung menjentikkan jarinya, seketika muncul sebuah matra melayang di udara dan matra tersebut langsung menghilang yang membuat mayat-mayat disana terbakar. Kazuto kemudian menatap ketiga mata-mata yang tersisa, dia lalu mencoba mendekati mereka.
ketiganya yang melihat Kazuto mendekati mereka pun langsung ketakutan, tanpa berpikir panjang mereka pun bersujud.
"Mo-mohon ampuni kami! " Ucap mata-mata 1 sambil ketakutan.
"Benar, mo-mo-hon ampuni kami! " Ucap mata-mata 2 yang juga sama ketakutan.
Sedangkan mata-mata 3 hanya diam bersujud sambil tanpa merasakan emosi sama sekali.
Kazuto yang sudah tahu semua hal yang dia butuhkan tanpa ampun membunuh kedua mata-mata tersebut dengan cara menginjak kepala mereka sampai hancur, dia lalu melihat ke-arah mata-mata 3 yang dia ketahui namanya adalah Aoko.
"Kamu, bukan topeng mu" Perintah Kazuto kepada Aoko.
Aoko pun membuka topengnya lalu membuka jubah-nya dan terlihat-lah bahwa Aoko adalah seorang Wanita yang memiliki rambut dan mata bewarna biru muda, dan dimana pakaian yang dia gunakan adalah sebuah pakaian ketat bewarna hitam yang menutupi seluruh tubuhnya dan sekaligus memperlihatkan seluruh lekuk tubuhnya yang bagi pria manapun itu indah, namun tidak bagi Kazuto.
"Sepertinya kamu sudah pasrah akan kematianmu yah..." Ucap Kazuto sambil mengeluarkan sedikit aura membunuhnya kepada Aoko.
Aoko yang merasakan aura dari Kazuto pun menjadi tidak ketakutan, karena dia sudah tidak memiliki emosi sama sekali.
"Hmmmm, sepertinya kau membutuhkan sesuatu agar kau bisa 'hidup' kembali" Ucap Kazuto secara misterius.
Aoko hanya diam tidak membalas perkataan Kazuto.
Kazuto kemudian menjentikkan jarinya, seketika dari kekosongan muncul sebuah tubuh yang membuat Aoko langsung saja melebarkan matanya terkejut dan dengan cepat dia langsung mengeluarkan pisaunya dari salah tempat khusus untuk membunuh Kazuto, Namun dengan cepat Kazuto langsung menahan Aoko lalu menguncinya di tanah.
"Tidak-tidak-tidak. Bukan begitu caranya kau berterima kasih kan" Ucap Kazuto kepada Aoko.
Melihat bahwa salah satu orang yang dicintainya dihidupkan se-enaknya oleh seseorang yang merupakan musuhnya membuat nya seketika menjadi murka.
"Lepaskan aku bajingan!" Ucap Aoko yang seketika marah.
"Tidak, karena pastinya kau akan membunuhku. Oh lihat, sepertinya dia sudah bangun" Balas Kazuto sambil melihat bahwa tubuh barusan akhirnya hidup.
Tubuh tersebut yang merupakan seorang pria ber-umur 21 tahun, memiliki rambut merah muda yang selaras dengan matanya pun akhirnya hidup dan mulai melihat keadaan sekitar, di saat dia melihat bahwa Aoko sedang ditahan oleh seseorang yang tidak dia kenal. Dengan cepat dia langsung mencoba membebaskan Aoko dari Kazuto, namun Kazuto dengan cepat mengucapkan mantra yang membuat pria tersebut tidak bisa bergerak secara tiba-tiba.
"Baiklah, kalian berdua lebih baik tenang dulu tidak perlu ada amarah di antara negoisasi ini. Lebih baik kita selesaikan semuanya dengan kepala dingin" Ucap Kazuto menenangkan kedua orang yang saat ini sedang ditahan.
Namun mereka tidak mendengarkan perkataan Kazuto dan mencoba untuk membebaskan diri. Kazuto yang melihatnya hanya menghela nafas, dia kemudian menjentikkan jarinya dan seketika Aoko dan Pria yang bernama Hikaru pun langsung ter-angkat ke langit sambil membentuk posisi orang sedang di-salib.
"Akhirnya kalian tenang juga. Jadi, apakah kalian ingin mendengarkan penjelasanku atau bagaimana?? " Tanya Kazuto yang mencoba untuk Bernegoisasi.
"Jangan pikir aku akan menerimanya brengsek! " Teriak Aoko yang mencoba melepaskan diri.
Sedangkan Hikaru masih mencoba untuk melepaskan diri.
Kazuto yang melihat bahwa Aoko ternyata wanita yang keras kepala pun menghela nafas untuk kedua kalinya.
"Ohh ayolah, tidak bisakah kalian berdua ini untuk mendengarkan perkataanku. Lagipula apa yang kalian dengarkan mungkin saja memberikan kalian sebuah kehidupan baru" Ucap Kazuto yang mencoba menawarkan sebuah kehidupan baru.
Hikaru yang mendengar itu perlahan mulai berhenti memberontak, sedangkan Aoko tetap masih memberontak.
"Neh... Aoko" Ucap Hikaru mengeluarkan suara pertama kali.
"Jangan berbicara!!! " Ucap Aoko tidak mau mendengar kan apa yang barusaja dia dengar, dimana dia masih menggangap bahwa Hikaru yang didepannya adalah palsu.
Sedangkan Hikaru sendiri hanya diam menunduk mendengar bahwa Aoko, orang yang dia cintai menolak untuk melihatnya.
Kazuto yang mendengarkan drama singkat didepannya pun hanya diam melihat, dia lalu menepuk tangganya yang membuat Aoko dan Hikaru melihat kearahnya.
"Kalian ini, daripada kalian semua pusing, lebih baik kalian ikuti saja aku oke" Ucap Kazuto yang kemudian men-teleportasi mereka semua.
Dan akhirnya gang itu menjadi sepi kembali.
Sedangkan di Istana, terlihat Kunou yang ngambek karena di teleportasikan secara sembarang hingga membuat seluruh barang belanjaannya rusak. Kini Kunou sedang berada di kamarnya dan sedang ditenangkan oleh kedua pelayannya.
"Kunou-sama, mohon jangan cemberut seperti itu, nanti Kazuto-san juga akan kembali" Ucap salah satu pelayan mencoba membuat Kunou senang.
Kunou hanya diam tidak membalas apa yang pelayan-nya tersebut katakan.
"Kunou-sama, yang mulia Yasaka-sama saat ini sedang memanggil anda. Jadi mohon keluar dari kamar anda sekarang" Ucap pelayan lainnya.
Dimana Kunou saat ini sedang mengunci pintunya sehingga tidak ada satupun yang masuk kedalam kamarnya.
"Tidak!!! Aku tidak akan keluar dari kamar sebelum Oni-chan datang!!! " Teriak Kunou dari dalam kamar.
Kedua pelayan yang mendengar hal tersebut hanya menghela nafas.
Dimana hanya Kazuto, Satu-satunya orang yang Kunou mau dengarkan jika sedang kesal, ataupun sedang jengkel. karena Kunou sendiri menganggap Kazuto sebagai keluarganya yang lebih, dibandingkan dengan hampir seluruh orang-orang di istana.
Tiba-tiba ada sebuah suara yang muncul di belakang kedua pelayan tersebut.
"Kunou-sama. Saya sudah kembali" Ucap Kazuto yang saat ini sudah ada di samping kedua pelayan Kunou.
Dimana di belakangnya ada 2 orang yang saat ini menggunakan sebuah kimono, dimana salah satu kimono seorang penjaga kuil, satunya lagi kimono biasa bewarna hitam polos. Kedua orang tersebut adalah Aoko dan Hikaru. Sedangkan Kazuto sendiri masih tetap dengan pakaian Butler nya.
kedua pelayan yang melihat bahwa ada 2 manusia selain Kazuto pun menjadi penasaran, akhirnya mereka pun mencoba bertanya kepada Kazuto.
"Neh Kazuto-san, mere- " Ucapan sang pelayan terputus, dimana Kunou langsung membuka pintu dan menerjang Kazuto. Hasilnya Kazuto pun harus menerima pukulan di perut yang terasa menyakitkan bagi orang yang terkena tinjuan tersebut.
"GUUUUAHHHHHHH!!!!!!! " Teriak Kazuto kesakitan karena ditinju oleh Kunou.
Sedangkan yang memukul yaitu Kunou tidak menyesal sama sekali, malahan dia mencoba untuk memukul Kazuto lebih jelas sebelum dihentikan oleh kedua pelayan tersebut. Akhirnya Kunou kembali tenang seperti biasa lalu memberikan banyak pertanyaan kepada Kazuto yang akhirnya dijawab semuanya( Dimana Kazuto sebenarnya berbohong kepada Kunou)
Akhirnya Kazuto pun masuk ke kamar Kunou atas paksaan dari sang tuan putri lalu melihat tumpukan barang belanjaan yang semuanya sudah rusak. Kazuto hanya menghela nafas, dia kemudian menjentikkan jarinya dan seketika seluruh barang tersebut kembali menjadi normal seketika.
Setelah semua barang tersebut kembali seperti semua. Kunou pun menjadi senang kembali, dia kemudian memerintah-kan kedua bawahannya untuk membawa barang belanjaannya, sedangkan dia memegang kedua tangan Kazuto agar tidak kabur. Kazuto yang tidak bisa mengerakkan tangannya pun menyuruh kedua orang yaitu Aoko dan Hikaru untuk mengikuti-nya dan dibalas anggukan mengerti.
Dan mereka semua pu menghadap kepada sang Penguasa tertinggi Fraksi Youkai yaitu Yasaka sekaligus... Kazuto.
OKE SEMUA, BAGAIMANA MENURUT KALIAN MENGENAI CHAPTER INI, TULISKAN REVIEW KALIAN DIBAWAH OKE. DAN UNTUK BEBERAPA ORANG YANG MEMBERI TAHU KU BAHWA FANFIC INI MIRIP DENGAN KAZUHA JOURNEY. SAYA KLARIFIKASI BAHWA SAYA SAMA SEKALI TIDAK TAHU CERITA APA ITU, SAYA HANYA MENULIS APA YANG ADA DI KEPALA SAYA OKE!!!! DAN JUGA SAYA BERTERIMA KASIH JIKA KALIAN MELUANGKAN WAKTU UNTUK FANFIC INI
SAMPAI JUMPA DI CHAPTER SELANJUTNYA!!!!
