Rise From The Shadow

Disclaimer :

Naruto : Masashi Kishimoto

Dan Character lain berasal dari disclaimer masing-masing, saya hanya meminjamnya


Yomi

Terlihat ditempat antara hidup dan mati terdapat istana tempat Shinigami dan Izanami tinggal didepan pintunya sacara tiba-tiba terbuka sebuah portal yang dimana mengeluarkan Naruto.

Tap, tap, tap

"Jadi, disini adalah yomi kah? tempat dimana aku akan mulai berlatih".

Naruto berjalan dan melihat istana dan sekelilingnya dan tak bisa tidak kagum dengan pemandangan yang dilihatnya, didepannya berdiri istana yang terbuat dari logam dan batu yang entah kenapa pernah dibaca olehnya ketika masih kecil.

Logam dan batu itu berwarna hitam dan terlihat seperti dikelilingi aura kematian yang jelas daripada daratan disekelilingnya. Istana itu sendiri melebihi istana kerajaan yang pernah dilihat Naruto ketika dia dibawa untuk bertemu raja kerajaan azure dulu, dimana kerajaan azure terlihat seperti kerajaan yang kecil dibandingkan yang dilihatnya sekarang.

Di tempat bagian kanan istana terlihat kebun bunga yang luas seperti sebuah taman bunga yang membuat Naruto bertanya-tanya bagaimana tanaman bisa tumbuh ditempat mati ini, Naruto pun mengalihkan pandangannya kesebelah kiri yang mana sedikit lebih jauh terdapat tempat yang sangat luas dan kosong berbanding terbalik dengan taman bunga yang dilihatnya tadi.

Setelah beberapa menit puas melihat-lihat Naruto pun berjalan ke pintu dan masuk kedalam istana dimana dia disambut dengan tempat yang sangat luas, besar dan didominasi warna hitam. Walaupun begitu Naruto tetap berjalan didalamnya, dimana dia dapat merasakan beberapa keberadaan yang melihat dia secara diam-diam, tapi Naruto tetap berjalan walaupun sedikit risih karena tidak seperti diluar yang mana dia dilihat oleh banyak keberadaan yang lebih banyak daripada didalam istana, walaupun begitu Naruto tetap maju ke pintu besar yang dia dapat merasakan keberadaan Shinigami dan Izanami.

Setelah Naruto membuka pintu tersebut dia disambut oleh kedua megami tersebut di tengah ruangan yang terdiri dari dua kursi yang besar dan dihiasi berbagai macam permata, kursi bagian tengah diduduki oleh shinigami sendiri yang mana selain dihiasi berbagai permata juga dibuat dari beberapa tulang belulang beraura hitam. Sedangkan kursi disebelahnya diduduki oleh Izanami sendiri yang juga dihiasi permata tapi juga ada beberapa bunga yang indah.

Duo megami itu mendengar pintu terbuka pun melihatnya dan tersenyum saat melihat Naruto yang berjalan mendekati mereka.

"Jadi Naruto-kun, karena kau sudah disini bagaimana menurutmu tempat kami ini? ". Shinigami yang penasaran pun bertanya pada Naruto bagaimana pendapatnya tentang tempat mereka.

"Sugoi shinigami-sama, Izanami-sama, walaupun tempat ini merupakan tempat mati tapi tempat ini sangat indah sekali, tapi aku penasaran bagaimana bunga bisa tumbuh ditempat ini padahal tempat ini kan tak memiliki kehidupan? ". jelas dan tanya Naruto kepada mereka.

"Yah..., kau tahu Naruto-kun dulu saat aku mati dan diselamatkan oleh Shinigami-sama aku merasa tempat ini sangat suram karena itulah aku mencoba meminta kepada Shinigami-sama apakah aku bisa membuat kebun bunga untuk mengisi waktu luangku selain membantu Shinigami-sama mengurus jiwa-jiwa yang mati". jelas Izanami sambil tersenyum mengingat permintaanya dulu kepada megami kematian itu sendiri.

Flasback

Terlihat di istana yang luas disalah satu kamar yang juga sangat besar dimana memiliki kasur yang besar tertidur seorang megami yang mendapatkan kembali kecantikannya dia adalah Izanami no mikoto itu sendiri, walaupun begitu terlihat diwajah cantiknya itu kemurungan dan kekecewaan karena penghianatan oleh mantan suaminya sendiri dimana dia tidak dapat kembali lagi ke shinto pantheon setelah Izanagi menyegel pintu masuk ke shinto setelah dia dihajar oleh Izanami dan diburu oleh Shinigami sendiri karena penghianatan Izanagi karena istrinya begitu lama berada di yomi.

"Izanami-chan keluarlah, kau tahu kau tak bisa selamanya mengurung dirimu dikamarmu". terlihat Shinigami mencoba membujuk Izanami bersama beberapa orang dibelakangnya.

"Itu benar Izanami-sama, kau tak perlu bersedih lagi Shinigami-sama sendiri sudah memburu Izanagi-teme itu sampai ke pintu Shinto Pantheon yang membuat semua Kami-Megami Shinto mengetahui apa yang sebenarnya terjadi walaupun musume anda sendiri yang meminta tolong untuk menghentikan Shinigami-sama untuk membunuhnya". kata seorang perempuan dibelakang Shinigami, setelah itu banyak pembicaraan dari beberapa orang dibelakang mereka yang mencoba untuk mengeluarkan Izanami dari kamarnya.

Setelah lama mencoba Izanami pun bangkit dari kasurnya dan berjalan kepintu dan membukanya, dia pun melihat Shinigami dan beberapa orang yang khawatir dengan keadaannya lalu dia menerjang Shinigami dan memeluknya yang dibalas oleh Shinigami.

"Arigato Shinigami-sama, kalian juga". Izanami melepas pelukannya dimana dia melihat Shinigami tersenyum menenangkan bersama beberapa orang dibelakangnya.

"Daijobu Izanami-chan, jika perlu akan kita balas perbuatan teme pengecut itu lebih dari yang dilakukannya kepadamu. tenang saja kami semua akan mendukung mu kau tahu". dukung Shinigami.

"Tapi, aku ingin membalas perbuat dia kepadaku apakah kalian akan menghentikanku? ". tanya Izanami ragu karena mungkin Shingami mencoba untuk menghentikannya.

"Tentu saja tidak, bahkan kau mendapatkan dukungan penuh kami kau tahu". kata Shinigami yang mana dijawab anggukan oleh orang-orang dibelakangnya.

Setelah waktu yang sangat lama dan panjang Shingami pun meminta bantuan Izanami untuk mengurus orang-orang yang mati, awalnya Izanami memang sedikit kesusahan tapi setelah dibantu oleh Shinigami dan bawahannya Izanami dapat menjalankan tugasnya dan kembali tersenyum seperti dulu lagi.

Setelah beberapa hari, Izanami memiliki permintaan pada Shinigami karena dia ingin meluangkan waktunya dengan hobi kesukaannya ketika masih di Shinto Pantheon.

"Shinigami-sama, bolehkah aku meminta satu permintaan padamu?? ". tanya Izanami sambil menunduk.

Shinigami yang melihat memiringkan kepalanya karena ini pertama kalinya Izanami memiliki permintaan padanya.

"Hai', apa permintaanmu Izanami-chan?? ". tanya Shinigami.

"Bolehkah aku memiliki taman bunga di yomi, karena dulu biasanya waktu luangku kulakukan dengan menyiram bunga dan membersihkan taman".

Izanami yang melihat Shinigami terdiam merasa bahwa dia tak bisa melakukannya tapi terkejut ketika Shinigami memperbolehkannya.

"Kau bosankan? ayo kita pergi keluar". Shinigami pun berdiri dari kursinya dan diikuti oleh Izanami dari belakang keluar.

Setelah sampai diluar Shingami pun meminta Izanami melepaskan sedikit kekuatannya ketanah yang mana tanah itu pun berwarna sedikit terang dalam wilayah yang sangat luas.

"Izanami-chan seluas itulah tempat kau bisa menanam bunga dan apapun yang kau inginkan, kau juga bisa meminta beberapa bawahanku untuk meminta beberapa bunga dari wilayah lain jika kau ingin, kau tahu". jelas Shinigami kepada Izanami yang terdiam.

"Arigato Shinigami-sama karena sudah mengabulkan permintaanku ini". Izanami pun menundukkan kepalanya kepada Shinigami.

Setelah selesai Shinigami pun memutuskan untuk melanjutkan pekerjaannya dan meninggalkan Izanami mulai bertanam.

Flashback End

Izanami pun selesai menceritakan permintaan pertamanya yang didengar Naruto dengan serius dan wajah penuh kebencian dan kemarahan membingungkan kedua megami tersebut.

"Ada apa Naruto-kun?? kau terlihat marah". Shinigami memutuskan untuk bertanya kepada Naruto.

"Shinigami-sama, Izanami-sama, aku berjanji akan menjadi kuat untuk membantu kalian menghajar Izanagi itu karena sudah membuat kalian marah dan sedih". tekad Naruto setelah mendengar cerita Izanami.

Kedua megami itu tersenyum ketika tahu Naruto memihak mereka dan membuat mereka semakin tertarik pada Naruto.

"Kami tahu Naruto-kun, karena itulah kami membawamu kesini untuk melatih dan mengajari mu untuk menjadi champion kami yang sempurna". jelas Izanami.

"Tapi sebelum itu kau sebaiknya istirahat dulu Naruto-kun karena kau pasti letih bukan atas apa yang terjadi sebelum bertemu dengan kami sampai sekarang, karena itu kau akan diantar kekamarmu dulu untuk istirahat, oke? ". suruh Shinigami pada Naruto.

"Wakatta Shinigami-sama, Izanami-sama tapi dimana kamar yang akan kutempati? ". pertanyaan Naruto hanya dibalas dengan mengangkat satu tangannya yang mana Naruto pun langsung berada disalah satu kamar diistana tersebut.

Naruto melihat sebuah kasur yang sangat besar yang muat untuk banyak orang yang bisa tidur diatasnya dimana disebelahnya ada sebuah kursi yang juga panjang, dia juga melihat jendela yang membuat Naruto dapat melihat taman bunga Izanami.

Setelah puas melihat Naruto pun membuka satu pintu yang mana didalamnya berisi lemari pakaian yang mana dilihatnya masih dalam keadaan baru, tapi sebelum Naruto memakai pakaian dia ingat bahwa dia belum mandi dan kembali keluar dan membuka pintu disebelahnya.

Setelah Naruto yakin tempat dia sekarang kamar mandi dia melepas celananya dan telanjang sebelum berjalan ke pintu geser yang memisahkan letak pakaian dan kamar mandi.

Naruto pun disuguhi pemandangan indah dimana kamar mandinya berupa onsen yang luas dimana dikelilinggi pembatas tapi ada juga yang tidak dibatasi tapi memiliki pohon-pohon sakura yang bermekaran dengan indahnya.

Tanpa pikir panjang Naruto pun membasuh tubuhnya sebelum masuk ke onsen.

"oh..., kimochi". Naruto berendam selama beberapa waktu sebelum memutuskan selesai dan mengeringkan tubuhnya, setelah selesai dia pun pergi memilih baju yang akan dipakainya.

Naruto menggunakan celana panjang tapi tanpa memakai baju karena baginya itu merepotkan terlebih lagi dia juga sudah letih dan langsung tidur diatas kasur yang selembut marsmellow dan tidur dengan nyenyaknya.

Besoknya

Terlihat Naruto bangun dan melakukan rutinitas hariannya setelah itu dia keluar dan disambut oleh Izanami dipintu kamarnya.

"Ohayo Naruto-kun, apakah tidurmu nyenyak? ". tanya Izanami sambil melihat Naruto.

Naruto menggunakan pakaian berwarna hitam celana hitam dan sepatu hitam yang mencolok dengan rambut Naruto, Izanami dapat melihat bahwa saat Naruto semakin dewasa, dia dapat menarik lawan jenisnya tak peduli dari ras manapun itu.

"Nyenyak Izanami-sama, apa yang kau lakukan dipintu kamarku?, apakah aku tidur terlalu lama? ". Naruto heran melihat Izanami didepan pintu kamarnya.

"Ie Naruto-kun, sebenarnya aku ingin kedalam untuk membangunkanmu untuk mengajakmu sarapan dan memulai pelatihan yang akan kau lakukan". jelas Izanami yang langsung membuat semangat Naruto.

"Ja, ayo kita mulai Izanami-sama". kata Naruto bersemangat.

Izanami yang melihat Naruto bersemangat tersenyum sambil berjalan keruang makan yang diikuti oleh Naruto dibelakangnya.

Setelah Naruto dan Izanami selesai makan, Naruto pun mengikuti Izanami ke tanah luas tempat akan dimulainya latihan Naruto.

"Yosh..., Naruto-kun, karena ini adalah awal pelatihanmu kita akan mulai dari dasarnya yaitu untuk meningkatkan kekuatan fisik, ketahanan dan staminamu apakah kau siap Naruto-kun? ". tanya Izanami dengan aura gelap disekelilingnya.

bukannya takut Naruto malah bersemangat karena melihat senseinya tak akan berbelas kasihan melatihnya.

"Aku siap, Izanami-sensei".