Rise From The Shadow

Disclaimer :

Naruto : Masahi Kishimoto

Dan character lain berasal dari disclaimer masing-masing, saya hanya meminjamnya


Warning : Lemon, jika membaca tolong bedakan fanfic dengan kenyataan, berisi dari imajinasi ero author, jika memiliki masalah dengan lemonnya maka coba baca dan tonton manga dan anime ero dan ecchi.

Warning : huge large big breast, lactation, breast feeding, threesome, anal, handjob, blowjob, deep throat, armpits


Yomi

4 tahun kemudian

Terlihat Naruto sedang berada diperpustakaan sedang membaca salah satu buku dimana dia duduk dikursi dengan katananya disandarkan dimeja disampingnya.

Walaupun Naruto telah membaca banyak buku tapi sekarang perpustakaan tempat dia membaca jauh lebih besar karena bawahan Shinigami banyak membawa buku-buku baru yang membuat Naruto senang dan menghabiskan banyak waktunya diperpustakaan, walau tak sebanyak menghabiskan waktu berlatih dan di laboraturiumnya.

Selain latihan, membuat penemuan dan membaca buku Naruto juga pernah diberi hadiah oleh kedua megami sebuah buku tentang madu dan lebah ketika salah satu pelatihannya yang membuat Naruto mimisan, tapi kudua megami tahu bahwa Naruto diam-diam membacanya.

Naruto sekarang berusia 17 tahun, pelatihannya selama bertahun-tahun sekarang terbayar dengan sangat baik, dia memang tak terlalu berotot tapi bertubuh perenang yang terlihat kokoh dan keras apalagi ditambah dengan kulit tan-nya yang membuatnya dapat digilai oleh banyak wanita dari berbagai ras.

Apalagi wajah Naruto yang mana memiliki mata dengan dua warna yaitu biru dan merah dimana matanya tajam dan penuh perhitungan ditambah dengan eyeliner dan whisker dikedua pipinya yang membuat Naruto bisa dibilang menambah daya tariknya, rambutnya pun berubah gaya dimana bagian belakang rambut kuning emas Naruto hanya sampai pundaknya tapi bagian depannya hampir menutupi matanya dan poni hitam dan putih disamping matanya dibiarkan memanjang sampai dadanya.

Bisa dibilang Naruto dapat membuat banyak wanita akan mengejarnya untuk diri mereka sendiri, saat kedua megami memberitahu Naruto tentang hal tersebut dia pun menganti cara berpakaiannya.

Pakaian Naruto pun berubah, dimana dia menggunakan seragam hitam tanpa menunjukkan sedikitpun kulitnya, seragam Naruto terlihat seperti gimpbodysuit yang terbuat dari kulit hitam, dengan tali kulit biru muda bertatakan putih yang diikat secara bervariasi, dimana memiliki resleting ditengah dan dua pita dikiri dan kanan, Naruto juga memiliki topeng penuh yang hanya menyisakan dua lubang untuk matanya. Di bawah mata terdapat kulit berbentuk api yang mengapit garis tengah segitiga berwarna biru muda untuk menandai bagian mulut, hidung dan dagu yang juga dipenuhi dengan kancing. Bagian atas matanya memiliki potongan kacamata berwarna biru berbingkai abu-abu dan disetiap sisi kepalanya dihubungkan oleh dasar bertabur adalah paku besar berwarna hitam seperti tanduk.

Selain paku tersebut memiliki lima paku yang lebih kecil terletak lebih jauh diatas pada pita biru muda yang berjalan secara koronal ke yang lain yang diposisikan seperti ikat kepala, dan ada pita yang melintas yang berjalan dengan sagintal, dengan lubang udara disekitarnya dimana topeng tersebut dapat dilepas dan dipasang keseragam Naruto.

Naruto menggunakan celana hitam yang mana masing-masing memiliki tiga pita kulit bertatahkan yang membungkus bagian atas yang ditambah dengan cincin dari bahan yang sama disetiap lutut yang dimasukkan kedalam sepatu bot hitam berkulit tinggi dengan tali bertabur, poros tinggi yang ujungnya terlipat dengan bergerigi yang bertabur.

Diatas bodysuitnya Naruto menggunakan jaket kulit hitam yang memiliki sepuluh kancing berwarna emas, menggunakan bantalan bahu yang memiliki beberapa paku dan disetiap sisi lengan bawah atas memiliki tiga paku melengkung di atasnya.

Penampilan Naruto dikatakan oleh duo megami sebagai seorang yang cocok untuk gelar champion Shinigami, walaupun begitu ada juga penampilan Naruto yang cocok untuk menjadi champion Izanami yaitu adalah kimono berwarna hitam dengan bagian lengan bawah lebar dimana bagian punggungnya memiliki tulisan Izanami, celana hitam dan obi berwarna kuning emas yang ditambah dengan tanduk oni yang dibuat dari tanduk asli berwarna merah yang tajam dikeningnya yang bisa dipasang dan dilepas.

Sifat Naruto pun berubah walaupun Naruto masih hangat dan mudah tersenyum kepada duo megami, dia yang sekarang memiliki sifat serius ,tegas dan tenang dalam banyak situasi.

Proaktif dan pandai membuat keputusan dibawah tekanan dan keadaan terlebih memiliki kesetiaan kepada Shinigami dan Izanami, Naruto juga tidak memiliki keraguan untuk mengkhianati sekutu megami nya dimana fuujin dan raijin dua orang yang merupakan bawahan Izanami, mengkhianatinya dan mengikuti Izanagi untuk menyerang Izanami.

Saat mereka berdua datang Naruto tanpa ragu menghajar keduanya sampai sekarat dimana keduanya melarikan diri tanpa memiliki kesempatan untuk melakukan apapun, sifat Naruto inilah yang membuat dia tambah spesial dimata kedua megami nya.

Walaupun Naruto telah berlatih kenjutsu dan iaijutsu dia juga diajarkan untuk tidak boleh membatasi diri pada satu cara bertarung karena tak ada kebutuhan untuk mematuhi satu gaya dalam pertarungan yang sebenarnya, walau terkadang Naruto mengikuti etiket, postur dan monolog bertarung. Dia jauh lebih memilih tidak membuang waktu untuk membunuh jika ada kesempatan, mengejar musuh yang kelelahan dan tak bisa bertarung, dan melancarkan serangan beruntun agar musuh tak memiliki kesempatan untuk membela diri.

Saat Naruto sedang membaca buku dari jendela masuk yatagarasu keperpustakaan dan mendarat dipundak Naruto.

"Naruto-sama Shinigami-sama dan Izanami-sama meminta agar anda pergi kekamar anda karena ada sesuatu yang ingin mereka bicarakan dengan anda". setelah mendarat gagak tersebut berbicara padanya.

"Apakah kau tahu apa yang ingin mereka bicarakan? ". tanya Naruto yang dibalas gelengan kepala oleh gagak tersebut.

"Hai, arigato". setelah mengatakannya Naruto pun pergi meninggalkan topeng dan katananya.

Tap, tap, tap

Tok, tok

Lemon

"Shinigami-sama, Izanami-sama, ada ap-". kata-kata selanjutnya terhenti setelah melihat apa yang disuguhkan didepannya.

Terlihat Shinigami diatas kasur Naruto telanjang melihatnya dengan tatapan dan senyuman menggoda, pakaiannya pun berserakan diatas lantai dimana Naruto melihat dari atas tubuhnya sampai kebawah.

Shinigami memiliki rambut putih yang panjang sampai pantatnya, matanya yang berwarna hitam kemerahan memancarkan nafsu dari pada kematian, memiliki kulit putih pucat dan yang membuat Naruto diam dengan wajah memerah adalah oppainya yang sangat besar yaitu N-cup dengan nipple pink dan aerola yang besar turun dari itu adalah tubuhnya yang busty tanpa otot dan lemak, saat pandangan Naruto semakin turun dia melihat vagina indah tanpa ditumbuhi rambut dimana dia juga melihat pantatnya yang sangat besar seperti oppainya.

"Ne...Naruto-kun kau tahu karena kau sudah berlatih untuk menjadi kuat seperti sekarang ini kami berdua bermaksud memberikan kau hadiah". Sinigami melihat Naruto dengan sensual yang dimana membuat celana Naruto terasa sangat sesak untuknya.

Sebelum Naruto mengatakan sesuatu tiba-tiba dari belakang dia didorong untuk masuk kekamarnya dimana orang yang mendorongnya keatas kasur lalu kembali untuk menutup pintu, saat Naruto melihat orang yang mendorongnya dia melihat Izanami dalam keadaan yang sama seperti Shinigami.

Izanami memiliki rambut hitam pekat sampai pantat dan mata hitam segelap malam yang juga memancarkan nafsu, memiliki kulit putih yang cocok untuknya . Seperti Shinigami, Izanami memiliki oppai M-cup dengan nipple pink dan aerola yang besar, seperti Shinigami dia memiliki tubuh busty tanpa otot dan lemak dan memiliki vagina tanpa bulu serta paha yang besar walaupun dilihat dari depan Naruto dapat melihat gelembung pantatnya yang besar.

"Shingami-sama, Izanami-sama, kena-". lagi-lagi kata Naruto terputus saat pakaiannya mendadak menghilang, dimana kedua megami tersebut memerah saat melihat tubuhnya apalagi saat mereka mengarahkan pandangan mereka ke penisnya terlihat Naruto memiliki penis sepanjang enam belas inci dengan bola testis sebesar kepalan tangan orang dewasa.

"Wow... Naruto-kun kau akan menghancurkan banyak onna yang tidur denganmu kau tahu? ". tanya Shinigami saat melihat penis Naruto, Izanami pun berjalan kesebelah Shinigami dan melihat Naruto yang masih diam.

"Doista Naruto-kun? apakah ada yang salah? ". Izanami bertanya pada Naruto.

"Ie, hanya saja apakah kalian yakin? maksudku ini adalah pertama kali aku melakukannya dan apakah kalian baik-baik saja dengan itu? ". mereka berdua tersenyum sambil melihat Naruto.

"Mochiron, Naru-kun. Kami tak masalah kok terlebih kau tahu orang yang kuat pasti memiliki harem Naru-kun karena itulah kami yang akan menjadi pertamamu sebelum orang lain melakukannya, jaa iko naru-kun kita lakukan".

Setelah mendapatkan persetujuan mereka dan yang Naruto ingat dari buku yang dibacanya Naruto mendekatkan bibirnya ke Shinigami untuk menempelkan bibir mereka dan menciumnya dengan keras yang dibalas dengan sama oleh Shinigami.

Shinigami pun menjulurkan lidahnya pada Naruto yang dibalas Naruto dimana keduanya bergulat lidah untuk menetukan siapa yang mendominasi.

"Slruppp, slruuppp, slruuupppp, muah, mm, hm".

Setelah berciuman beberapa menit kemudian kedua bibir itu terpisah dengan campuran saliva keduanya yang kemudian Izanami pun maju dan membenturkan bibirnya pada Naruto dan juga bergulat lidah dimana keduanya sama-sama dimenangkan oleh Naruto.

Setelah melepaskan ciuman mereka Shinigami mendorong Naruto untuk tiduran dimana diapun kebawah dan wajahnya menatap penis Naruto yang berdiri tegak dengan bola-bolanya yang besar.

Shinigami menjulurkan lidahnya untuk menjilati batang panjangnya dimana tangannya bermain dengan bola-bolanya, Izanami pun tak tinggal diam dia pun berdiri diatas kepala Naruto dimana dia bisa melihat vagina dan anusnya sebelum Izanami menduduki wajah Naruto.

"Fufu jilatlah Naru-kun, jilat vaginaku".

Naruto pun menjilat vagina Izanami dan memasukkan lidahnya kevaginanya dengan tangan kirinya memegang pantat besar Izanami dan memasukkan satu jarinya kelubang pantatnya.

"Ohhhhh... ah, aghh, aaahhh, kimochi... motto, motto Naru-kun".

Izanami mendesah dengan keras karena kenikmatan yang dia rasakan dimana Naruto melakukan apa yang dikatakan Izanami dan tangan kanannya menahan kepala Shinigami yang sedang melakukan blowjob padanya.

Dua puluh menit kemudian ketiganya hampir mendekati climaks mereka dimana gerakan mereka pun semakin cepat dimana penis Naruto semakon keras sebwlum dia keluar dengan banyak.

"Ah, ah, ah, ah, ah, ahhhhhhhh".

Croooot, crooooot, crooooot

Walaupun Naruto tak bisa bersuara dia mengeluarkan spermanya dimulut Shinigami dimana megami tersebut memiliki mulut yang bengkak karena banyaknya sperma yang dikeluarkan Naruto, matanya pun melebar dimana vaginanya pun meneluarkan air maninya sendiri.

"Glup, glup, glup, glup, mmmmm ahhhh".

Setelah meminum banyak sperma Naruto mulut Shinigami mencapai batasnya dimana dia membuka mulutnya yang penuh sperma yang tak bisa dia telan saking banyaknya bahkan sperma tersebut keluar dari hidungnya membuat dia tersedak sebelum Izanami mendekatinya dan mencium bibirnya dimana mereka saling berciuman dan membersihkan sprema yang ada diwajah Shinigami.

"Mmm, ahhh, mmm, ah, hah, hah, srluuuup".

Saat kedua megami tersebut saling bercumbu Naruto diberi makan nectar yang membuat dia ketagihan dimana Naruto meletakkan tangannya dipaha Izanami dan menahan vagina yang mengeluarkan air mani tersebut ke mulutnya, yang diminumnya dengan senang hati.

"Huuuuuh, fuuuuh".

Setelah selesai meminum sperma Naruto dan membersihkan wajah Shinigami, Izanami pun bangkit dari wajah Naruto dan duduk didada Naruto dimana oppainya menggantung didepan wajah Naruto dan saat dia melihat kebawah terlihat Shinigami yang melebarkan kakinya dimana penis Naruto tepat berada dipintu masuk vagina Shinigami.

"Fufufu, hora Naru-kun apa kau menginginkan ini, lihat Naru-kun mereka meminta untuk diperah oleh dirimu kau tahu, fufufu ayo apa-kyaaa". kata-kata Izanami terhenti saat Naruto meremas oppai besar miliknya dan melakukan apapun yang dia inginkan memainkannya, meremasnya dengan kasar, menarik nipple nya dan menimbang beratnya dengan kedua tangannya sendiri.

"Sugoi!, Izanami-hime oppai mu menakjubkan sekali".

"Ahhhhhhhh, kimochi..., motto, mottto, Naru-kun, watashi-Hyyyaaaaaa".

Sebelum Izanami menyelesaikan kata-katanya Naruto menarik oppai nya dengan keras hingga mengeluarkan susu yang banyak dari kedua nipplenya.

Dimana Naruto menatap dengan kagum sebelum menarik lebih keras dan mengarahkan kedua nipple tersebut kemulutnya dan menhisapnya membuat dia meminum susu tersebut dengan lahap.

Slruuup, slruuuuuup, sluuuuuup

Sementara itu Shinigami yang telah mengerakkan vaginanya diatas penis Naruto hingga meneluarkan air maninya kembali secara perlahan mulai menurunkan tubuhnya secara perlahan dan berhenti setelah memasukkan setengahnya.

"Apa kau siap Naru-kun? kau akan merasakan kenikmatan dari vagina megami kau tahu... ja terimalah... aaaaaaaahhhhhh".

Setelah Shinigami menurunkan tubuhnya dengan satu hempasan dia kembali mengeluarkan air maninya dan berhenti setelah semua penis Naruto Membuat badannya menonjol karena penis besar Naruto.

"Kyaaaa".

Tiba-tiba Naruto bangkit yang membuat Izanami terjatuh kesamping dan langsung mengambil kedua tangan Shinigami dengan satu tanganya menahannya diatas kepalanya.

"Gomen, Shinigami-hime aku tak dapat menahan lagi".

Naruto memundurkan penisnya hingga kepalanya saja yang ada didalam vagina Shinigami sebelum mendorong kedepan dengan keras dan mengeluar masukkan dengan cepat membuat mata Shinigami membulat.

Plak, plak, plak, plak

"Ahhhhhh, ahhhhhhh, aahhhhh, aaaahhhh, iku, iku, iku, motto, mottto, naru-kun, kimochiiiiii".

Shinigami baru pertama kali merasakan didominasi seperti ini, rasanya seperti hal yang tak pernah dia bawangkan sebelumnya, walaupun Naruto bergerak dengan liar dan cepat didalam dirinya bukannya kesakitan dia malah merasakan kesenangan tiada tara.

Dorongan dari penis Naruto yang besar membuat vaginanya semakin menjepit penis Naruto seperti tak akan membiarkannya pergi, apalagi tubuhnya dihentak-hentak dengan keras membuat dia semakin teransang.

Tangannya yang ditahan diatas kepalanya membuat dia semakin basah karena hantaman Naruto.

Naruto melihat Shinigami dan tak bisa tak semakin bersemangat menggoyangkan pinggulnya, dimana dia dapat melihat seluruh tubuhnya yang luar biasa. Hentakannya membuat tubuhnya yang busty bergoyang-goyang apalagi memiliki tangannya diatas kepalanya membuat Naruto semakin bersemangat dimana dia menurunkan kepalanya dan menjilat dan menghirup ketiak Shinigami membuat sang dewi memerah dengan keringat ditubuhnya.

"Dame... Naru-kun disitu ahhhh, ahhhh, hmmm, mmm ba hh u".

Bukannya berhenti Naruto malah semakin gencar melakukannya lalu tangannya perlahan bergerak dan meremas kedua oppai raksasa tersebut sambil menghisap dan mengigit nipple nya.

"Ahhhh, ahhhh, Naru-kun kau bersemangat sekali aaaaah, ahhh padahal ini pertama kalimu". igau Shinigami pada Naruto.

Naruto mengerakkan tubuhnya tanpa henti dan menghisap dengan keras oppai Shinigami dan dihadiahi susu yang berlimpah dari kedua nipplenya.

"Hyyyyyyaaaaaaa,...hisap aahhh Naru aaaa kun... semuanya adalah milikmu ahhh".

Shinigami hanya bisa meremas kasur dengan tangannya dan melingkarkan kakinya kepada Naruto yang membuat Naruto leluasa menidurinya, lidahnya sudah keluar dari bibirnya dan matanya pun juling keatas karena hantaman Naruto yang sangat dinikmatinya.

Setengah jam kemudian Naruto dan Shinigami pun semakin cepat bahkan tempat tidur Naruto pun bergoyang dengan keras.

Plak, plak, plak, plak, plak

"iku, ikuu, ikuuu, ikuuuuuuuuu"

Croooot, crooooot, crooooooot

Naruto mengeluarkan spermanya didalam rahim Shinigami dengan sangat banyak membuat Shinigami terlihat hamil sembilan bulan kembar tiga, setelah itu Naruto mengeluarkan penisnya dan secara perlahan vagina Shinigami mengeluarkan sperma Naruto dan cairannya sendiri.

Naruto melihat Shinigami dan tak bisa tak kagum saat melihatnya, terlihat Shinigami tergeletak dikasur dengan perut besar dimana sperma keluar dari vaginanya oppai besar yang bergoyang-goyang saat dia tersengal-sengal lidah menjulur keluar dan mata juling keatas ditambah dengan keringat yang bercampur dengan susu nya ditambah tangan yang berada disisi kepalanya membuat dia seperti baru diperkosa.

"Aaahh, aha, aha, Naru-kun kimochi desu"

Igauan dan pemandangan Shinigami yang seperti itu membuat Naruto kembali keras dan ingin melakukannya sekali lagi, tapi sebelum dia mendekati Shinigami dia mendengar suara tersengal-sengal dan melihat Izanami dengan satu tangan di vaginanya dan tangan yang sarunya dioppainya.

"Hah... hah.. hah, hah Naru-kun apakah selanjutnya giliranku? ".

Naruto pun mendekati Izanami dan langsung menindihnya dimana mereka kembali berciuman dengan jari tangan kanan Naruto masuk kevagina Izanami dan mengerakkannya maju mundur dan satu tangan lagi meremas oppai besar tersebut sambil mengeluarkan susu nya.

"Naru-kun sebelum kau mulai aku akan mengatakan ini lakukan apa yang kau lakukan kepada Shinigami-sama, lakukan juga hal tersebut kepadaku".

"Hai.. sesuai keinginanmu Izanami-hime".

Naruto memposisikan kepala penisnya didepan vagina Izanami dan tanpa aba-aba langsung menghantam kedalam.

"kyaaaaaa".

Belum sempat Izanami mengambil nafas Naruto langsung menghantam pinggulnya denga keras seolah-olah sedang meniduri seorang pelacur.

"Ahhhhhh, ahhhh, ah, ah, motto, lebih keras Naru... ".

"Ara ara apa yang akan dikatakan oleh musume mu jika mereka melihat kau yang sekarang Izanami milf-hime sama". kata Naruto sambil menyodorkan dengan keras kevagina Izanami, dan sebelum dia bisa menjawab Naruto langsung meremas dengan keras kedua oppai nya sambil menjilat dan menghirup ketiak Izanami.

"Ahhhh, dame Naru-kun ketiak ku bau ahhh kau semakin keras Nar ahhhh".

Setelah puas menjilat ketiaknya Naruto lalu menhisap kembali oppai Izanami yang membuat lubang di vaginanya semakin menjepit Naruto.

Setengah jam kemudian terlihat Naruto semakin cepat dan kencang menghantam vagina Izanami.

"Izanami-hime aku akan cum".

"Didalam, keluarkan didalam".

Naruto yang menerakkan pinggulnya ditambah dengan Izanami yang melinkarkan kakinya dipinggang Naruto membuat Naruto mengisi vagina kedua megami.

"Iku, iku, iku, ikui,kuuuuuuh".

Croooot, croooot, crooooot

Seperti Shinigami Naruto mengeluarkan sperma yang sangat banyak divagina Izanami yang mana vaginanya mulai mengeluarkan sperma dan cairan Izanami sendiri, dimana oppainya mengeluarkan susu dan lidah menjulur keluar dengan mata juling keatas.

Setelah itu kedua megami itu saling berdekatan dan melihat Naruto yang menatap mereka dan teransang karena benih yang dia tinggalkan dirahim mereka.

"Shinigami-hime Izanami-hime, um bisa kita melakukan satu ronde lagi? ". tanya Naruto dengan penis tegang saat melihat tubuh kedua megami itu apalagi getaran ditubuh mereka membuat pantat badan dan oppai mereka bergetar-getar dibuatnya, mereka saling memandang dan memberi Naruto senyum slutty.

"I yo Naru-kun, gunakan saja tubuh kami sepuasmu". melihat kedua megami yang memberinya izin membuat Naruto tersenyum dan mendekati mereka berdua.

Sekarang jangan salahkan jika Naruto adalah seseorang yang ero karena selama empat tahun ini Naruto juga mengalami beberapa kejadian yang ero yang disebabkan oleh kedua megami didepannya, dia bahkan sering diam-diam melihat mereka.

Dimana seperti kedua megami sekarang menggunakan pakaian yang menggoda Naruto dimana memperlihatkan banyak belahan oppai mereka yang sangat besar apalagi saat mereka berjalan dimana bola-bola tersebut memantul-mantul disetiap langkah mereka.

Terkadang saat Naruto sedang mandi pun mereka masuk dan membantu mengosok tubuh Naruto dengan kedua oppai mereka karena itulah sekarang dia menjadi ero kepada dua megaminya.

Setelah mendekati kedua megami didepannya Naruto naik ke tubuh Shinigami dan memposisikan penisnya tepat ke vagina yang menunggu sebelum memasukkan penisnya kedalam vagina ketat tersebut.

"Ahhhh, hah, hah gerakkan saja sepuasmu Naru-kun".

Setelah mendapat izin dari Shinigami Naruto kembali menggerakkan tubuhnya dimana tubuh busty nya kembali bergoyang dengan oppai yang memantul-mantul hingga mengenai dagunya sendiri.

Izanami tak tinggal diam dimana dia duduk di wajah Shinigami dan menyumpal vaginanya kemulut Shinigami yang terbuka dimana langsung dihisap oleh megami kematian tersebut.

Mengerang kegirangan Izanami lalu mengangkat oppai besarnya dari bawah dan menawarkannya pada Naruto yang mana diterima Naruto dengan memegang kedua oppai nya dan memasukkan kedua nipple nya kemulutnya dan menghisap dan mengigitnya dengan keras yang dihadiahhi susu yang lezat, dimana entah kenapa meningkatkan stamina Naruto yang besar dan membuat dia semakin keras menghantam vagina Shinigami.

Setelah Naruto memegang oppai nya, Izanami melepas pegangannya dan membiarkan Naruto bermain dengan oppai nya dimana tangannya mengambil paha besar Shinigami dan mengangkatnya menyebabkan vagina Shinigami mengencang disekitar penis besar Naruto.

Setelah setengah jam berlalu Naruto semakin meningkatkan kecepatannya dan mengeluarkan empat tembakan raksasa bebannya kedalam rahim Shinigami membuat perutnya yang besar semakin membesar, setelah itu Naruto mengeluarkan kemaluannya dan membidik wajah Izanami dengan sasaran mulutnya yang menelan sperma Naruto yang masuk ke mulutnya.

"Ahhhh... Naru-kun tolong berbelas kasih pada milf ini". kata Izanami dengan senyum slutty dimana Naruto mendorong dia jatuh dan memposisikan penisnya didepan vaginanya sambil bermain dengan oppai yang mengeluarkan susu.

"Gomen Izanami-sama tapi sepertinya itu tak mungkin". Naruto lalu mendorong penisnya dengan keras kedalam vagina yang menunggu membuat kepala Izanami terlempar keatas dengan saliva dan lidah yang keluar dari mulutnya.

Shinigami yang melihat hal tersebut berdiri dan membalas perlakuan Izanami tadi yaitu menyumpal mulut Izanami dengan vaginanya yang mengeluarkan banyak sperma Naruto yang dimakan Izanami dengan lahap, lalu mengangkat oppainya yang mengeluarkan susu yang dihisap Naruto dengan semangat.

Tubuh Izanami bergoyang-goyang menerima hantaman Naruto yang tambah bersemangat setelah meminum susu Shinigami, setelah setengah jam berlalu penis Naruto menegang tanda akan keluar.

Dan seperti yang terjadi pada Shinigami Naruto mengeluarkan empat tembakan besar ke dalam rahimnya yang membuat perutnya membesar lebih dari yang sebelumnya.

"Hah...hah... hah... sugoi Naru-kun tak kami sangka kau punya stamina sebanyak ini". kata dua megami tersebut setelah tergeletak diatas kasur berdampingan dengan kaki yang terbuka lebar menunjukkan vagina mereka yang mengeluarkan sperma Naruto dimana tubuh mereka kejang-kejang dan penuh keringat, bahkan oppai besar mereka masih mengeluarkan susu yang banyak dengan lidah keluar dari mulut mereka yang tersenyum slutty dan mata yang tak fokus.

Naruto hanya melihat mereka dengan senyum lembut dan mendekat keatas mereka lalu mencium keduanya secara bergantian dengan tangan meremas dan memainkan oppai mereka.

Naruto menarik dirinya dan kembali mengeras melihat tubuh mereka yang menggoda dimana mereka melihat hal tersebut dan tak bisa tidak bangga pada tubuh mereka yang membuat Naruto melihat mereka dengan nafsu dan cinta.

"Ne... Naru-kun, kami akan memberimu hadiah spesial yang lainnya jadi persiapkan dirimu ya? ".

Mereka membalikkan tubuh mereka dan menungging menunjukkan pada Naruto lubang anus yang membuat Naruto kembali teransang melihat pantat mereka yang sebesar oppai besar mereka.

Naruto lalu memegang pantat Shinigami dan melebarkannya sebelum menjulurkan kepala dan lidahnya untuk menjilat lubang tersebut yang membuat tubuh Shinigami tersentak sebelum mengejang kenikmatan.

"Srluuuuuup ah".

Setelah menjilat sampai basah Naruto lalu memposisikan penisnya di lubang anus megami tersebut, dia memasukkan perlahan dan tak bisa tidak kagum dan teransang bahwa lubang anusnya memiliki perasaan yang berbeda dengan lubang vaginanya.

"Uhhhhh Kyaaaaaaa". saat Naruto memasukkan semua penisnya membuat Shinigami mengerang dan merasakan pantatnya semakin menekan penis Naruto yang berada didalamnya.

Setelah cukup lama terbiasa Shinigami meminta Naruto yang meremas oppainya sambil memeras susunya untuk bergerak yang semakin lama semakin cepat dan keras, kemudian dia terkejut saat Izanami mendadak muncul dibelakangnya dan mengulum dan menjilat bola-bola Naruto sambil tangannya masuk ke vagina Shinigami dan mencari clitorisnya untuk merangsangnya.

Plak, plak, plak, plak

"Ahhhh, ohhhh, ohhhh, uhhhh, ikuuuuuu".

Crooooot, croooooot, crooooot

Naruto mengeram dan mengeluarkan spermanya di lubang dubur Shinigami dan Shinigami mengeluarkan air maninya sendiri dari vaginanya yang langsung diminum Izanami, setelah beberapa menit mengeluarkan spermanya Naruto menarik penisnya keluar dan terlihat lubang dubur Shinigami menganga sebelum mengeluarkan kembali sperma yang masuk dan menutup lubang duburnya untuk menyimpan sperma yang dimasukkan.

Naruto pun kagum saat melihat Shinigami dimana dari belakang pun dia bisa melihat oppai besarnya bergetar setelah melakukan seks anal.

Dia pun berdiri dan melihat Izanami menunggunya dengan pantat menungging dan bergoyang-goyang dengan menggoda yang mana Naruto langsung berjalan kearahnya.

"Ayo Naru-kun, lubang ini sudah menunggu loh... ". Naruto langsung melompat melihat pantat Izanami sebelum menjilat lubang duburnya.

Srluuuuup, slruuuuuup

Setelah basah Naruto memposisikan penisnya dilubang duburnya dan merasakan kenikmatan yang luar biasa, setelah beberapa menit saling membiasakan Naruto meremas oppainya seperti Shinigami dan memerahnya dengan keras sebelum diminta untuk bergerak.

"Ah, hah, hah, Naru-kun mulailah begerak tapi tolong lakukan secara perlahan". setelah mendapatkan izin Naruto mengerakkan penisnya yang mana semakin lama semakin cepat yang membuat Izanami memiliki swnyum bodoh diwajahnya.

Plak, plak, plak

"iku, iku, iku, ikuuuuuu".

Setelah beberapa lama penis Naruto kembali berkedut dan tak butuh waktu lama Naruto mengeluarkan benih hangatnya di lubang dubur Izanami yang mana perutnya semakin membesar karena sperma Naruto, lalu dia mengeluarkan penisnya yang masih tegang dan menaiki Shinigami yang tidur sebelum meletakkan penisnya di tengah dua gunung besar tersebut.

"Ukhh, kuh". Naruto terkejut dan kagum saat merasakan kelembutan oppai besar Shinigami kemudian dia mengerakkan penisnya sambil meremas dengan kasar dan memelintir puting Shinigami membuat dia mengerang dalam tidurnya.

Mata Shinigami kemudian terbuka lebar saat Naruto semakin keras mengerakkan penis di oppainya hingga saat dia terkejut dengan mulut terbuka penis Naruto yang besar dan panjang langsung masuk kedalam mulutnya yang sempit.

"Glooookg, glookkkh, groooolg"

Shinigami hanya bisa bermata sayu sambil menunggu Naruto selesai menggunakan oppainya, setelah beberapa waktu Naruto mengeluarkan sperma hangatnya didalam mulutnya dalam jumlah banyak yang mana setelah Naruto mengeluarkan penisnya terlihat Shinigami kacau dengan sperma yang masih banyak dimulutnya yang tak bisa ditelannya semuanya, bahkan dari hidungnya pun keluar sperma Naruto saking banyaknya.

Setelah selesai dengan Shinigami Naruto kembali ke Izanami yang juga terlelap karena letih dengan stamina Naruto, dimana Naruto juga menggunakan oppai dan mulutnya untuk memuaskannya.

Setelah mengeluarkan spermanya seperti yang dilakukannya dimulut Shinigami, kedua megami itu sedikit sadar mereka saling berpelukan dan berciuman dimana mereka meminum sperma Naruto dari mulut dan wajah mereka.

Setelah selesai mereka menarik Naruto dan meletakkannya diantara tubuh mereka dimana mereka memeluk Naruto dan mencium masing-masing kedua pipinya.

"otanjoubi omedetou Naru-kun, diumurmu yang ketujuh belas ini kami menjadikanmu laki-laki sejati". kata mereka berdua setelah mencium Naruto.

Naruto terdiam sebelum memeluk mereka berdua dan mendekatkan wajah mereka menjadi ciuman tiga arah.

"Arigato Shinigami-hime Izanami-hime, ini adalah hadiah ulang tahun terindah yang pernah kumiliki dan rasakan". Naruto mengatakan sambil tersenyum lebar sambil mendekatkan tubuh mereka padanya sambil meremas oppai besar mereka.

"Fufufu mari kita lanjutkan ini besok...sekarang ayo kita tidur dulu Naru-kun". mereka langsung menghentikan Naruto yang terlihat ingin melakukannya lagi.

Setelah itu mereka bertiga tidur dengan Naruto ditengah dengan tangan dikedua oppai megami dimana tubuh mereka menempel padanya dan terlihat tubuh mereka masih berkeringat dan susu tapi tidak menghentikan mereka untuk tertidur nyenyak.


note : kepada yang membaca ini adalh fic lemon pertama yang saya buat maaf jika kurang panas dan pendek, terima kasih sebelumnya