Ya ini adalah chapter 1 untuk AGExSEED

Btw ini agak kebingungan untuk ngasih tanda efek

*Bizzz* = Beam saber

*Buzz* = Beam Rifle

*Biumm* = efek suara X-Rounder

Saya tidak mempunyain Lisensi apapun dari Gundam AGE dan SEED, dan ini hanya sekedar Fanfic


Chapter 1 : Kontak awal

Di tengah-tengah kehampaan luar angkasa, Sebuah Mobile Suit bewarna Putih biru terlihat mengambang tak bernyawa di antara puing-puing dan bintang luar angkasa. Di dalam kokpit, terdapat seorang pilot yang tak sadarkan diri. Dia mengenakan seragam pilot dengan bewarna biru. Orang itu adalah Flit Asuno, yang terhisap kedalam lubang hitam bersama Gundam AGE-1.

"Urgh ... Hrnggghh ..." ketika Flit memembuka matanya, dia merasakan sakit di kepalanya.

"Ini….Di luar angkasa ?" kata Flit ketika melihat pemandangan dari layar yang ada di dalam kokpit.

"Uhh kepalaku" Ketika dia menyentuh kepalanya dengan tangan kanannya dia menyadari kalau ada Sesuatu yang tidak beres.

"ini, kenapa seragam pilotku kebesaran, harusnya ini ukuran yang pas….tunggu dulu suaraku" ketika dia mendegar suaranya sendiri, dia semakin berpikir ada yang aneh.

"Apa mungkin" Flit langsung membuka helmnya dan mengaktifkan kamera kokpit untuk memeriksa tubuhnya.

"Ehhhhh! Apa-apaan ini" Dia terkejut melihat penampilan yang muncul di layar " Inikan penampilan ketika aku masih berusia sekitar 16 tahun."

'Tunggu,tunggu,tunggu, apa yang terjadi coba ingat apa yang terjadi sebelumnya. Jika tidak salah saat itu aku, Asemu dan Kio sedang membawa Vagan gear yang akan meledak menjauh dari Second Moon, lalu ketika benda itu meledak, energi ledakan yang besar itu menyebabkan distorsi ruang dan memunculkan lubang hitam, dan karena Gundam AGE-1 tidak cukup kuat akhirnya akupun terhisap ke dalamnya, dan ketika aku tersadar tubuhku berubah menjadi anak-anak, apa mungkin lubang hitam itu penyebabnya ?'

'Tapi tunggu dulu, apa hanya tubuhku saja yang menjadi anak-anak atau mungkin saja sebenarnya aku kembali ke masa lalu?' Semakin dia berpikir semakin dia merasa merepotkan.

"Kurasa aku harus mengganti pakaianku." Flit kemudian beralih peyimpanan yang ada di belang kursi kokpitnya. "Seharusnya ada disini…Ah ketemu."

Apa yang di cari oleh Flit adalah sebuah seragam pilot bewarna biru, itu adalah seragam yang pernah dia pakai dulu. ' Tak kusangka benda ini masih ada di sini, aku pertama kali memakai ini ketika resmi bergabung dengan militer' Flit kemudian langsung mengganti seragamnya dengan ukuran yang sedikit lebih kecil.


"Shield, beam saber dan Dods rifle." Flit memeriksa kelengkapan dan kondisi Gundamnya. "Yosh aku bisa bergerak, sepertinya tidak ada masalah."

"meski begitu, di sini banyak sekali bangkai mobile suit dan puing-puing reruntuhan, apa mungkin ada perang ?" Flit menzoom karema ke salah satu bangkai mobile suit yang di sekitarnya. " mobile suit ini, Apa mungkin ini buatan Euba atau Zalam…. Tidak, walau mereka sama-sama menggunakan mono eye tapi aku tidak pernah melihat yang seperti ini di Euba ataupun Zalam."

"Kurasa aku akan sedikit berkeliling, mungkin saja aku bisa menemukan kapal untuk di tumpangi." mengatakan itu, flit mengaktifkan Gundam dan terbang.


Setelah cukup lama Flit terbang tiba-tiba radar mendeteksi sebuah objek.

"Hmm, AGE mendektesi sesuatu…..hmm lebih dari satu." Flit kemudian mengarahkan tujuannya kearah objek yang terdeteksi oleh radar.

Saat Flit mulai medekati objek tersebut diapun terkejut, rupanya Itu adalah sebuah kapal perang besar dengan bagian depannya berbentuk seperti memiliki dua kaki dan secara sekilas bentuknya mengingatkan Flit pada kapal perang Diva yang pernah dia naiki dulu. Tapi yang membuatnya terkejut bukanlah bentuknya melainkan karna saat ini kapal itu sedang di serang oleh 3 Mobile suit bewarna Hitam, Hijau dan biru.

"Sebuah kapal perang, tapi dari pihak mana?", ucap Flit ketika dia menyadari bahwa itu bukanlah salah satu kapal perang EFF, kemudian dia mengarahkan kamera kearah tiga Mobile Suit yang menyerangnya. "Mobile Suit itu...GUNDAM!"

'Apa yang terjadi, Apa ada pihak lain yang membuat Gundam? tapi bagaimana caranya? Apa ada yang mencuri datanya?'

'Tidak,tidak, pikirkan itu nanti, untuk saat ini aku harus menentukan pihak mana yang aku bantu, dari situasinya akan mudah jika aku berganbung dengan 3 gundam itu untuk menyerang kapal tempur itu, tapi di sisi lain aku juga tidak tahu apakah itu pilihan yang bagus.'

Flit kebingungan melihat situasi di depannya 'tapi kalau dipikir-pikir hal seperti ini juga pernah terjadi dulu, saat itu diva diserbu oleh Mobile Suit Vegan.' Flit kemudian menarik nafas dalam-dalam sambil Memejamkan matanya.

'Yosh aku akan membantu kapal itu, selain itu jika aku berhasil, mereka mungkin akan mengijinkanku menumpang sebagai balas budi.' Setelah menetapkan tujuannya Flit berbegas menuju medan perang.


"Bagaimana situasinya?" Tanya Natarle

"Strike masih berhadapan dengan Aegis dan Mobius Zero sedang menyerang kapal musuh." Jawab Tomomura

'ini gawat, jika terus seperti ini kita akan kalah.' Murrue merasa khawatir dengan kondisi mereka sekarang.

"Kapten, kami mendeteksi sebuah objek lain yang mendekat dari belakang…ini Mobile Suit!" Tonomura melaporkan.

"Tampilkan di monitor" Murrue memberikan perintah pada Tonomura untuk menampilkan gambar Mobile Suit yang mendekat.

"Siap" Dia menjawab dengan cepat.

Apa yang muncul di layar adalah Sebuah Mobile Suit dengan kombinasi warna biru dan putih. Murrue terkejut melihat Mobile suit itu menyerupai G-Weapon dengan warna yang mirip dengan Strike. Tidak hanya Murrue saja tapi semua orang yang ada di sana terkejut ketika melihat wujud Mobile Suit yang mendekati mereka dari belakang yang tidak lain adalah Gundam AGE-1 milik Flit.

'G-Weapon Ke enam? Tapi seharusnya Cuma ada lima' Murrue masih tidak mempercayai apa yang dilihatnya.

"Apakah itu salah satu G-Weapon yang dicuri ZAFT?" Natarle mempertanyakan Status Gundam yang mendekat kepada Murrue.

"Tidak, Setahuku-"

Kata-kata murue di potong oleh pemberitahuan dari Tonomura. "kapten, Pilot dari G-Weapon mencoba untuk berkomunikasi dengan kita."

"Sambungkan." Murrue memberi izin.

[Disini Gundam AGE-1, Flit Asuno, apa kalian bisa mendengarku.] Sebuah suara seorang laki-laki bisa terdengar.

'Gundam?' pikir Murrue

[Ini adalah kapten Archangel, Murrue Ramius dari Earth Alliance. Kami bisa mendengarmu.] Murrue yang bertugas sebagai kapten menanggapi panggilan Flit.

'Earth Alliance (Rengou), bukan Earth Federation (Renpou)? apa mungkin aku salah dengar' Flit bertanya-tanya apakah dia salah dengar atau tidak ketika dia mendegar kata Earth Alliance, tapi dia tahu kalau sekarang bukan saatnya untuk memikirkan itu.

{Note : Renpou = Earth Federation, Rengou = Earth Alliance}

[Aku di sini untuk membantu kalian, jadi tolong jangan menyerangku.] Sekali lagi Flit mengulangi perkataannya. [Aku ulangi, aku di sini untuk membantu kalian, jadi tolong jangan menyerangku.]

Tepat setelah dia mengatakan itu, komunikasi terputus.

"Apa kita bisa mempercayainya?" Tanya Natarle pada Murrue.

"Entahlah, tapi jika dia benar-benar membantu kita…" Murrue hanya bisa berharap kalau kedatangannya bisa memberikan keajaiban.

Kemudian Murrue memberi perintah untuk tidak menyerang AGE.


*Bip bip bip*

Mendegar suara peringatan ketiga Gundam tersebut mengalihkan perhatian mereka kearah datangnya peringatan tersebut.

"Mobile Suit mendekat." Nicol pilot Gundam Blitz adalah yang pertama menyadarinya

"Itukan…" Ucap Dearka pilot Gundam Buster sambil memfokuskan kameranya

"G-Weapon lain!?" Yzak pilt Gundam Duel terkejut melihat wujud Mobile Suit yang mendekat

AGE Gundam mengangkat Dods Riflenya dan mulai menembaki ketiga gundam tersebut untuk menjauhkannya dari kapal.

"Dia Musuh, Menghindar!" Dearka memberi peringatan pada teman-temannya.

Flit mengamati ketiga Gundam tersebut. "Dari pengamatanku yang hijau itu adalah spesialis jarak jauh, berarti aku harus menyingkirkanya terlebih dahulu."

Sambil melaju Flit menarik keluar Beam Saber dan melesat ke arah Buster..

"Kau pikir bisa melawanku, Coba saja untuk menhindar kalau kau bisa!" Ucap Dearka sambil mengejek Flit yang mulai mendekat, Buster mulai menembakan Gun Launchernya ke arah AGE.

Dearka sangat yakin kalau tidak ada yang bisa menghindar dari jarak sedekar itu, tetapi…

AGE melakukan manuver mengelak tepat sebelum serangan tersebut mengenainya.

"Apa! tidak mungkin!"

Flit bukanlah orang biasa, dengan kemampuan X-Roundernya dan juga pengalamannya selama ini, Flit mampu berseaksi dengan cepat dan membuatnya bisa membaca pergerakan ketiga Gundam tersebut dan langsung membuat rencana.

*Bizzzz*

Memanfaatkan Dearka yang masih terkejut, Flit megunakan Beam sabernya memotong Gun Laucher, dan kemudian menemba lengan kirinya dengan Dods rilfe, ini menyebabkkan lengan kiri buster hancur.

"Sialan kau!" Yzak pilot dari Gundam DUEL memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerang AGE dari belakang, tetapi Flit dengan kemampuan X-Rounder Flit bisa mengetahuinya dan kemudian menghindar. Hal itu menyebabkan serangan dari DUEL mengenai bagian bawah lengan kanan Buster.

"Yzak, apa yang kau lakukan!" Ucap Dearka yang marah dengan kecerobohan Yzak.

*Buzzz*

Memanfaatkan kesempatan itu Flit menggunakan Dods Riflenya menembak kedua kaki Duel.

"Sekarang tinggal satu lagi." Flit melihat kesekitar tapi tidak menemukan Gundam Blitz "Kemana perginya dia?"

*Biumm*

"Diatas!" Instring X-Rounder Flit merasakan keberadaan Blitz yang datang dari atas dan mencoba menyerangnya menggunakan jangkar lengan kirinya, tetapi Flit langsung menghindar.

"Bagaimana dia bisa mengetahuinya!?" Ucap Nicol yang terkejut melihat AGE mengetahui keberadaannya.

'Jadi itu Gundam dengan kemampuan kamuflase, warna hitamnya sangat cocok dengan kemampuannya, Tapi itu saja tidak cukup'

"Kena kau!" menggunakan beam sabernya Flit menyerang Blitz, menanggapi itu Blitz menggunakan Anti Beam Shield yang ada di lengan kanannya untuk menangkis beam saber AGE.

'Perisai Anti-Beam!' menyadari efek dari shiel itu AGE menendang Blitz hingga termundur dan menembak kaki kirinya hingga hancur.

"Yzak, Nicol kita mundur! Akan berbahaya jika terus bertarung dengan kondisik kita sekarang."

"Cih, apa boleh buat." Yzak merasa tidak senang denagn hasil pertarungan ini.

"Oke." kata Nicol yang merasa lega karena tidak harus melanjutkan pertempuran ini.


"Mobile Suit musuh sudah mundur dari pertempuran." Ucap Tonomura yang merasa lega "Kita selamat!"

"Dia hebat." Nataele memberi pujian setelah melihat laju pertarungan AGE-1 melawan tiga Gundam.

"Ya, dari penampilannya G-Weapon itu tidak jauh berbeda dengan Strike, Tetapi kemampuan pilotnya sangat luar biasa" Ucap Murrue yang setuju dengan pendapat wakilnya.

Setelah itu ada Sebuah Komunikasi masuk.

[Di sini Strike, Mobile Suit musuh sudah mundur.] Kira Yamato melapor.

[Di sini Mobius Zero, kapal musuh juga mulai mundur.] Mu la Flaga Juga melapor misinya yang selesai.

"Kerja bagus, kalian bisa kembali" Kata Murrue yang merasa lega karena tidak ada satupun dari mereka yang gugur.

[Baik.]

[Baik.]

"Kapten, Komunikasi masuk dari Pilot G-Weapon" Tonomura melapor dan kemudian dia menyambungkan komunikasi.

Tidak lama setelah Kira dam Mu melapor, kali ini giliran Flit.

[Di sini Gundam AGE-1, Flit Asuno, Misi selesai.]

"Terima Kasih bantuannya, Flit Asuno" Jawab Murrue yang bersyukur atas bantuannya.

[Cukup Flit saja,] jawab Flit. [Ngomong-ngomong apa aku bisa masuk sekarang?]

"Mengenai itu, sebenarnya rekan kami masih dalam perjalanan kembali dan sampai mereka kembali, bisakah kau bersiaga sebentar."

[Oke, tidak masalah.] Jawab Flit.

"Terima kasih, Flit." Setelah itu Komunikasi terputus.


Setelah mendapatkan jawaban dari Murrue, Flit melepaskan helmnya dan menyandarkan punggungnya.

"Sepertinya mereka masih waspada,tapi setelah apa yang terjadi itu adalah hal yang wajar"

Tak lama setelah itu, Sebuah Gundam dengan warna yang hampir mirip dengan AGE-1 dan sebuah Mobile Armor bewarma oranye mendekat ke arah Archangel.

"Apa mereka teman?" ketika Flit berpikir kalau dua orang yang datang adalah teman, Gundam putih tersebut mengangkat beam rifllenya kearah AGE-1. "Apa mungkin itu musuh?" Ucap Flit sambil mengarahkan Dods Rifle kearah mereka.

[Jangan tembak, Flit!] tepat setelah Flit mengangkat Dods Rifle, dia di hentikan oleh suara Murrue lewat jalur komunikasi. [Mereka adalah Teman kita.]

"Eh, Teman?" Setelah mendengar itu, Flit juga melihat kalau Gundam itu sudah menurunkan Beam Riflenya, menanggapi itu Flit juga menurunkan Dods Riflenya.

Dan kemudian terdengar suara dari Archangel, Rupanya Dua Gate terbuka dari masing-masing kaki depan kapal itu.

[Maaf sudah membuatmu menunggu, Silahkan masuk dari gerbang kanan.] Murrue memberi izin kepada Flit untuk mendarat.

"Baik." ketika komunikasi terputus Flit langsung ke hangar untuk mendaratkan Mobile Suitnya.

-Bersambung-


Ada beberapa hal yang aku tambahin sendiri

1. Penyimpanan di belakang kokpit itu tidak ada pada seri aslinya, aku sengaja menambahkannya.

2. Penampilan Flit kembali menjadi umur 16, karena penampilan 14nya terlalu muda dan kurasa pendek.

3. aku tidak tahu kapan Flit resmi menjadi Militer karena pada umur 22 dia sudah menjadi Komandan di Taloudin Base. Jadi aku pikir kemungkinan dia Resmi bergabung Militer adalah setekah Arc 1 Gundam AGE selesai, kemungkian usian 14-15.

4. dan aku sendiri tidak tahu penampilan 16nya, jadi kalian lihat aja foto umur 22nya dan banyangin dia sedikit lebih muda.