Dark Ocean tempat dunia digital yang tertinggal yang dihindari oleh banyak digimon karena kontaminasi yang dibawa dari sisi Dunia digital tersebut dapat mengubah pikiran terhadap yang disetuhnya. Dark Ocean dikuasai oleh Dragomon digimon berbentuk cumi yang mencoba menculik salah satau anak terpilih untuk kekuatannya dan disaat ini dia sedang berdiskusi dengan Daemon digimon yang terperangkap karena ulah anak anak terpilih yang mereka tidak ketahui dan membuatnya begitu kuat adalah karena dia adalah salah satu dari salah satu Dosa dunia digital yang memegang kuasa besar di Dark Area.

"Sampai berapa lama aku harus menunggu disini?" Daemon duduk di udara menghadap Dragomon yang terlihat mencekam

"Tenangkanlah dirimu sedikit Daemon... " Dragomon menjawab dengan santai

"Semuanya akan dimulai..." Dragomon tersenyum licik dia tidak mengatakan bahwa ada satu waktu di dunia digital dunia manusia dan Dark Ocean bergejolak dan membuat retakan kecil

Sementara itu,

"Maju!" Daisuke menyaut game ini adalah salah satu yang menentukan apakah timnya masuk ke semifinal atau tidak

"Daisuke!" Salah satu timnya menendang bola tepat ke atasnya dan Daisuke langsung menyundul bola dan membuahkan gol tapi dia langsung mengenai tiang dan hal yang tidak terduga terjadi dimana kepalanya mengenai tiang dimana para anak terpilih lainnya menyaksikan

"Daisuke!" Para anak terpilih yang lain melihat Daisuke dan para medic sudah berada di lokasi membawa Daisuke

Di bawah alam sadar Daisuke

"Ini..." Daisuke melihat di sekitarnya pantai dan di hadapannya tentacle yang yang menyeretnya ke dasar laut

"AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!"

Dia pun bangun dari tempat tidurnya terlihat dari wajahnya dia terkaget tapi melihat di sekitarnya terdapat oendeteksi tekanan jantung dia baru sadar bahwa dia berada di rumah sakit sampai suster yang menjaganya terlihat kaget.

"Pasien Motomiya mohon tenangkan diri anda..." Suster tersebut menenangkan daisuke

"Maaf..." Daisuke meminta maaf

"Suara apa tadi?" Motomiya Jun kakak dari Daisuke masuk ke dalam

"Kak?" Daisuke ingin mengatakan sesuatu

"Permisi sebentar saya ingin mengecek kondisinya." Dokter pun masuk dan Jun menghela nafas dan setelha dicek tidak terlalu parah kecuali kepalanya yang diperbah

"Daisuke!" Vmon menyaut setelah dia dicek bersama Taichi,Hikari Ken dan Yolei yang menjenguknya

"Berapa lama memangnya aku di rumah sakit?" Daisuke menanyakan ke mereka

"Selama Seminggu..." Ken menjawab

"Apakah timku masuk ke final?" Daisuke menanyakan

"Di saat seperti ini kau hanya menanyakan itu?!" Yolei menghela nafas

"Aku harus tahu!" Daisuke menyaut

"Maaf mereka kalah..." Tai mengatakan kepadanya

"Hmm begitukah..." Daisuke tidak mengatakan apapun dan terjadi kehenigan

"Kau tidak marah?" Hikari bertanya

"Tidak sama sekali... Prempat final saja sudah susah..." Daisuke menjawab

"Ken boleh temani aku ke toilet?" Dia menanyakan

"Ayo..." Ken langsung memberi aba-aba

Mereka pun sampai ke toilet dan Daisuke masuk ke dalam sementara Ken menunggu di luar karena dia belum ingin kedalam

"Ayo cepat..." Daisuke terlihat seperti orang ketakutan

"Kenapa mukamu seperti itu?" Ken menanyakan

"Tidak apa-apa..." Daisuke tidak ingin mengatakan apa-apa dan mereka balik ke ke kamarnya

"Um... ada apa dengannya?" Yolei menanyakan ken dimana Ken hanya menggelengkan kepalanya

Setelah beberapa lama para anak terpilih pun pergi

"Apakah kau tidak apa-apa?" Jun menanyakan

"Aku tidak apa-apa..." Daisuke menjawab

"Ken bilang kau keluar ketakutan..." Jun mengatakan kepadanya terlihat dari wajahnya dia sangat khawatir

"Oh iya kak boleh tidak aku..." Daisuke berbisik kepada Jun

"A-apa?!" Jun menyahut

"Jangan kencang kencang setidaknya selama disini aku takut ke toilet.." Daisuke memohon kepadanya

"Ya...ya tapi pasti ayah dan ibu hanya akan menertawaimu..." Jun menghela nafas

"Aku tidak peduli.." Daisuke menghela nafas dan kepalanya berdenyut dimana sekilas dia melihat ruangannya berubah berair di bawah tapi dia hanya diam mematung setelahnya lalu mengelengkan kepalanya berubah menjadi normal

"Mungkin aku kecapean..." Daisuke menghela nafas

Malamnya seorang yang terlihat seperti Wanita berumur30-40 tahun bertopi hitam duduk di kamar Daisuke

"Apakah ini saatnya? Tidak... Lebih baik menakutinya lebih lama lagi..." Perempuan tersebut melihat Daisuke dan tanda di belakang kepala Daisuke seperti dark seed yang sering ada di Ken dulu sambil menyentuh muka Daisuke dengan lembut dan dsaat menyentuh dagunya ada yang masuk yaitu suster penjaga Daisuke di malam hari dan disaat dia masuk tidak ada siapa-siapa

Semuanya berulang hanya 2 hari tapi di sisa hari Daisuke keluar dari rumah sakit dan balik ke kelasnya dia terlihat capek berada di sekolah dimana terjadi beberapa hal yang pertama di saat dia ke kamar mandi dia diganggu lagi dimana tentacle muncul di wadah di saat dia mencuci muka dimana murid lain melihat dengan aneh selanjutnya di saat kelas renang dia sangat takut masuk ke dalam memberinya perasaan seperti di Dark Ocean

"Bagaimana Dragomon selalu menemukanku?! Aku tidak gila kan?" Daisuke menyendiri dan menggeleng gelengkan kepalanya

"Dai.. kau tidak apa-apa?" Hikari menepuk pundaknya dia lalu menatap hikari

"Aku tidak apa-apa..." Daisuke menghela nafas

"Apa kau yakin kau tidak apa-apa?" Takeru menghampirinya juga

"Aku tidak apa-apa lagi pula kenapa kau juga yang khawati!" Daisuke terlihat geram seketika

Di saat jam pulang Hikari dan Takeru berhenti sejenak melihat Daisuke yang seketika takut melihat air di jalan

"Bukannya ini dulu..." Daisuke menyahut awalnya dia baik baik saja tapi karena sering terjadi itu membuatnya takut

"Ku lihat itu?" Takeru menanyakan

"Ya kenapa dia takut dengan air biasa?" Hikari menghela nafas

Setelah 3-4 hari berlalu Daisuke tidak masuk sekolah setelah itu

"Hmm dia bertindak aneh setelah hari itu..." Hikari menghela nafas

Di jam istirahat para anak anak terpilih berkumpul

"Apa kita harus menjenguknya sore ini?" Ken menanyakan via live cam

"Memangnya kau tidak jauh dari sana?" Yolei menanyakan

"Hmm bagaimana dengan Iori?" Hikari menanyakan

"Dia satu gedung denganku dan Daisuke dia juga mengecek kemarin tapi tidak ada hasil..." Yolei menghela nafas

"Kalau begitu mau tidak mau kita harus kesana kah..." Takeru menghela nafas

Sore Harinya di rumah Daisuke dan Daisuke terlihat tertidur pulas sampai akhirnya Wanita tersebut muncul lagi dimana dark seednya sudah berbuah

"Saatnya bangun..." Suara perempuan tersebut terdengar menggoda dimana V-mon baru masuk dan melihat perempuan tersebut

"Hey kau siapa?!" V-mon menyahut dimana perempuan tersebut menutup mulut v-mon dengan akarnya

"Daisuke bangunlah..." Partner Digimonnya menyahut

"Aku juga akan membawamu jadi diamlah..." V-mon melihat partnernya dalam keadaan tersebut

"Kalau kau ingin dia selamat hidup lebih baik tunjukkan dimana gate terdekat..." Perempuan tersebut terlihat seperti ingin menyantap v-mon tapi v-mon juga seperti dalam trance karena tumbuhan berancunnya sudah mekar berdampak pada v-mon

"Sepertinya kalau satu partner terkena maka yang lainnya juga akan terefek kah kukuku ini menarik... Tunggu saja Dragomon aku akan membawa mereka sebagai hadiah khekhekhe!" Perempuan tersebut tertawa dan Daisuke pun keluar menggunakan jaket beserta masker dan tidak sengaja kakaknya sedang pergi dan orang tuanya belum pulang

"Oke tidak ada siapa-siapa..." Daisuke menghela nafas dan dia pergi di saat yang hampir sama Takeru dan yang lain hampir sampai di tempat Daisuke

"Disaat mereka sampai mereka sempat bertemu tapi karena Daisuke menggunakan masker dan V-mon yang memakai jaket yang sama mereka tidak menghiraukannya dan mengebel rumah Daisuke di saat tersebutlah Jun baru pulang padahal dia hanya pergi sebentar karena ada keperluan dan ini juga kesalahannya yang membiarkan daisuke sendiri di rumah

"Takeru,Hikari,Yolei,Cody kenapa kalian disini?" Jun menanyakan

"Um sebenarnya..." Mereka pun masuk ke dalam dan Jun menyajikan minuman ke mereka

"Kenapa kalian kesini?" Dia bertanya lagi

"Kami ingin menjenguk Daisuke..." Takeru mengatakan kepadanya

"Ya Iori juga ingin menjenguk dari kemarin oke baiklah..." Jun mengetuk pintu Daisuke tapi tidak ada suara dan di saat dia membuka pintu Daisuke tidak ada

"Daisuke kemana dia?" Mukanya terlihat pucat karena kemungkinan besar dia akan dimarahi oleh ibu dan ayahnya.

"Um memangnya dia kenapa bisa jelaskan?" Ken mendekati Jun dari belakang

"Aku tidak seharusnya membiarkan dirinya dirumah sendiri..." Jun menghela nafas

"Memangnya ada apa?" Iori menanayakan

"Daisuke ingin aku merahasiakan ini tapi..." Jun mulai duduk dan mereka mendengarkannya

"Beberapa hari ini setelah kejadian itu Daisuke jadi phobia air mulai dari dirinya di rumah sakit saat kalian tidak ada dia hanya bilang...

Flashback

"Jangan membawaku! Ke pantai itu kau digimon cumi!" Daisuke menyaut

"Daisuke kau kenapa?" Jun masuk ke dalam berusaha melerai Daisuke tapi setelah itu gagal beberapa suster pun datang dan menghentikannya memberinya obat bius tapi yang dikatakannya terakhir adalah" Dark Ocean, Dragomon, tentakel."

End of flashback

"Dark... Ocean?!" Mereka terlihat kaget

"Itu adalah tempat dimana Hikari hampir saja diculik untungnya dia tidak berhasil diculik." Takeru menjelaskan

"Tapi sekarang mereka menarget Daisuke tapi untuk apa?" Iori memikirkan dengan seksama

"Bukannya itu tidak berefek pada Daisuke?" Yolei menanyakan

Dark Ocean

"Sepertinya kau harus bersiap-siap Daemon..." Dragomon mengatakan dengan serius

"Apa yang ingin kau lakukan?" Daemon bertanya

"Salah satu digimon yang kuutus ketika dunia digital berguncang membuahkan hasil... Digimon Predator dengan spesialisasi halusinasi... Oleamon..." Dragomon berpikir kembali

Flashback

"Kenapa kau harus mengeluarkanku ke dunia manusia?" Oleamon bertekuk lutut dia adalah salah satu bawahan dragomon yang disimpan jika daemon gagal di saat Venom Vamdemon kalah retakan pada dunia melemah dan oleamon dikirim ke dunia manusia

"Karena kau yang bisa kuandalkan... Manusia dengan posibilitas yang tidak terhitung manusia itu mencoba melawanku dan naga biru itu daripada membuatnya sebagai musuhku lebih baik membuatnya berada disisiku bukan begitu?' Dragomon tersenyum sinis

"Walaupun dirimu tidak kembali tapi kalau dirimu berhasil jasamu akan berarti bagiku." Digimon cumi tersebut mengakui bawahannya tersebut

"Aku tidak akan mengecewakanmu!" Oleamon pun pergi melaksanakan misinya

End of Flashback

Di Menara Odaiba

Daisuke sampai disana dengan kecepatan penuh yang sering dinamai orang Odaiba Tower

"Sekarang luncurkan ke angkasa!" Oleamon mengordernya dan Cahaya dari D-3 daisuke menyala ke angkasa di bulan tanpa cahaya gate tersebut terbuka

Takeru menaiki Angemon bersama Iori Ken yang dikabarkan dia sudah tidak jauh dari sana menaiki stingmon sementara Hikari menaiki Angewomon dan Yolei menaiki Aquilamon mereka langsung terlihat bergegas sebelum terlambat

Mereka pun sampai dimana perempuan tersebut sepertinya sudah menunggu mereka

"Sepertinya kalian sudah datang..." Perempuan itu tertawa sinis dan menunjukkan bentuk aslinya

"Angemon!" Takeru menyahut

"Hand Of fate!"

"Leaf Red!"

Kedua digimon tersebut beradu sementara Aquilamon menyerang dengan cakarya dimana Raidramon melindungi Digimon tersebut malah Aquilamon terkena salah satu daun beracun

"Celestial Arrow!"

"Lightning Blade!"

"Ankylomon!" Iori menyahut

"Megaton Press!"

Ankylomon menyerang tapi Raidramon langsung menghindar

"Hei sadarlah!" Ankylomon menyahut ke Raidramon tapi Raidramon tidak menanggapi

"Kau menganggu." Raidramon menjawab dengan tatapan dingin

"Blue Thunder!"

"Spiking Finish!"

Out of nowhere Ken jump off Stingmon and the attack was about to hit Raidramon but then Oleamon shielded Raidramon keeping up her human form takes energy and if this is her last mission so be it

"Jemeal!"

Digimon tanaman tersebutmengeluarkan bau aromanya untuk mengelabui stingmon

"Apakah kita harus melakukannya sekarang?" Angewomon menanyakan

"Tunggu..." Hikari memeberikan aba-aba takeru dan ken melihat

"Hands of Fate!"

Angemon dan Ankylomon menyerang Raidramon mengalihkan perhatiannya di saat Oleamon ingin melahap stingmon yang sedang terhipnotis

"Sekarang!" Hikari menyahut dimana angewomon menembakkan panahnya

"Celestial Arrow!"

Panah pertama mengenai Oleamon yang sedang tidak focus dengan sekitar sementara yang kedua tidak sengaja nyasar tepat ke Daisuke dan di saat itu Portal sudah terbuka dan sesaat ada seseorng yang menghentikan panah tersebut secara langsung

"Kuhahahahah! Aku kembali Anak Anak terpilih!" Daemon menyahut dia tidak basa basi

Next Chapter Preview:

"Daisuke sadarlah!" Ken menyahut

"Apa kau pikir dia akan mendengarmu?" Daemon menjawab

"Pantai kegelapan aku tidak sabar." Tatapan Daisuke sangat kosong

Chapter Selanjutnya: Hari tanpa Bulan