—Flashback—
Mari kita kembali ke waktu bagaimana Germany dan Canada bisa terpisah dari kelompok yang lain.
Dimulai dari Prussia yang tergigit oleh salah satu zombie. Demi keamanan, America memasukkan Prussia ke dalam loker.
Setelah America mengunci Prussia di loker, para zombie berhasil menerobos masuk ke ruang kelas tempat mereka bersembunyi.
Akhirnya mau tidak mau, mereka harus pergi dari situ. Tentu saja semua zombie itu tetap mengejar mereka.
Selagi yang lain pergi ke luar, Germany dan Canada hanya berdiam diri di dalam kelas itu. Keduanya menatap satu sama lain, lalu menghela nafas bersamaan.
"Umm... Kenapa kamu di sini...?"
"Ya lu sendiri ngapain di sini...?"
"...," Keduanya terdiam sejenak.
"Sepertinya kita berpikiran hal yang sama..."
"Ja..."
Mereka kembali menghela nafas, lalu menuju loker tempat Prussia berada.
Prussia mendengar suara langkah kaki Canada dan Germany, "S-SIAPA ITU!?" Ucapnya yang agak gemetaran.
"Tenanglah, Bruder... Ini gua"
"Loh, West...? Lo beneran West..!?"
"Ga, bukan. Gua Holy Roman."
"... Becandanya ga lucu, West!"
"YA DAH TAU NGAPAIN NANYA"
"Yamaaf--"
Canada hanya terdiam menyimak pertengkaran dua saudara itu. 'Mereka akrab sekali ya...' Batinnya yang iri melihat duo German Brothers itu.
"Woi, West. Bukain lokernya lah!"
"Oiya... Tunggu"
Germany mencoba membuka loker tersebut, tapi loker itu terkunci.
"Lah dikunci-"
"Scheiße--"
Germany berfikir sejenak, "Hey, kamu... Umm.. siapa sih..? Ah bodo amat. Bisa tolong bantu carikan kunci?"
"Aku Canada..." Canada menghela nafas. "Baiklah... Mari kita cari..."
"Loh, ada Canada juga!? MEINE MAPLE!" Ucap Prussia girang.
Germany dan Canada mulai mencari kunci untuk membuka loker. Tapi hasilnya nihil. Mereka sudah mencari ke seluru ruangan, tapi tidak menemukan kunci.
"America... Kamu nyimpen kuncinya dimana sih..."
"Cih- kalo gini kelamaan!" Germany kembali ke loker Prussia. Lalu dia mencoba membuka paksa pintu itu. Ajaibnya berhasil. Pintunya beneran kebuka. Bahkan sampai rusak.
'Serem... Seberapa kuat dia...' Batin Canada
Prussia akhirnya bisa keluar dari loker itu. Dia keluar dan langsung memeluk Germany dan Canada, "Yo, West, Canada!~"
"Oi.. Sesek, Bruder--" Germany mencoba lepas dari pelukan Prussia. Sementara itu Canada hanya diam, pasrah. Ya setidaknya dia dianggap oleh Prussia, tidak dilupakan.
Setelah mereka reunian seperti itu, mereka memutuskan untuk keluar, dan menyusul yang lain. Karena mereka juga harus keluar dari tempat ini.
Tapi tentu saja belum aman. Saat mereka membuka pintu,
Suprise!
Tepat di depan pintu, ada zombie yang sedang menunggu mereka di luar.
"SCHEIßE--"
"Heh, nggak akan ku biarin kau melukai mereka!" Kemudian, sang Prussian memukul zombie itu. Pukulannya memang tidak sekuat America, tapi setidaknya mereka bisa lari dari zombie itu.
Mereka masuk ke sebuah gudang barang-barang olahraga. Mereka cepat-cepat mengunci pintu.
Ruangan itu sangat berantakan. Bahkan semua peralatan olahraganya banyak yang rusak.
"Gott... Apa yang terjadi di sini!?"
Prussia mengambil sebuah bat yang tergeletak dilantai, "Yah, Setidaknya bisa menggunakan barang di sini sebagai senjata untuk memukul mundur zombie itu"
Mereka melihat-lihat sekitar. Siapa tau bisa menemukan barang berguna untuk melawan zombie.
Tapi Canada merasakan sesuatu yang aneh di ruangan itu. Seperti ada sebuah bau yang menyengat.
Canada seperti melihat sesuatu di balik tumpukan peralatan olahraga yang berantakan itu. Lalu dia mencoba memastikan apa itu.
Ternyata di situ terdapat mayat militer Korea. "HWAAAA--" Sontak Canada menjauh dari situ.
"Canada? Ada apa!?"' Tanya Prussia. Germany dan Prussia mendekat ke tempat Canada.
Mereka ikutan terkejut melihat mayat itu. "Gott-- K-Kenapa ada mayat di sini!?"
"Baju itu... Militer Korea? Tapi kenapa mereka ada di sini..?"
"Sebenarnya apa yang terjadi di sini..."
Berbagai pertanyaan memenuhi benak mereka. Semua ini benar-benar tidak masuk akal memang. Bahkan lebih tidak masuk akal dari sebuah film.
Krekkk krekk
Para zombie itu mulai mencakar-cakar pintu ruangan itu.
"Oh no..."
"Cih-! Belum juga ngapa-ngapain!"
"Ga ada pilihan lain..."
Prussia mengangkat bat yang daritadi dipegangnya, "Baiklah, serahkan pada diriku yang Awesome ini! Kesesese!"
Prussia membuka pintu lalu menghajar para zombie itu. Tapi tetap saja, jumlah zombienya terlalu banyak. Akhirnya mereka hanya mengalahkan beberapa zombie saja, lalu kembali berlari menyusul kelompok America dan yang lainnya.
Untung saja mereka berhasil lolos dari zombie itu. Mereka semua menghela nafas.
"Nyusahin aja deh... Sangat tidak awesome"
"Indeed"
"Sudahlah. Mending kita pergi dari sini, sebelum zombie itu kembali datang."
"Ya!" Ucap Prussia dan Canada bersamaan.
Mereka mencari keberadaan America dan yang lainnya. Untungnya mereka berhasil ketemu.
Tapi itu bukan hal bagus. Karena kelakuan America, Mereka malah bertengkar satu sama lain. Benar-benar tidak bisa akur. Kapan sih mereka bisa akur.
Kamus:
German:
Ja = Ya
Scheiße = Shit
Meine = Mine
Bruder = Brother
Dan beberapa kata di chapter 1 yang lupa ku translate:
Japanese:
Zenshou shimasu (善処します) = Akan ku usahakan / Akan ku lakukan yang terbaik (Tapi ini maksudnya sama aja dengan penolakan)
German:
Nein: Tidak
Oh btw guys... You know... I just realized something... I just realized there's so many "Zombitalia" Fanfic in here--
I'm just like a dumb- SO SORRY--
How fool I am:""
That's why I change this fanfic title a bit:'
