Huooo…aku dateng lagi!

Maaf, maaf, kalo updatenya telat! m{-_-}m

Salahkan saja pada yang bikin fic ini!(baca: saya) Tapi menurut saya ini udah update kilat loch!*tampoled*

Habisnya..habisnya..bukan apa-apa. Di sini lagi musimnya sakit mata. Dan parahnya lagi, aku juga kena! Huhuhu satu keluarga kena semua lagi. Mendadak satu keluarga berubah jadi klan Uchiha! Uang sampe habis gara-gara beli tetes mata terus.

Kalo aku ikutan test-nya si Itachi, pasti bakalan lulus deh! Gak usah naburin pasir ke mata juga, mataku udah merah! DX

Well, tadinya mau publish fic ini pas ultahnya Itachi. Tapi tanggal segitu saya belum ngetik fanfic ini! X3 Jadi maafkan saya ya Itachi! Kamu tetep ganteng kok!-gak nyambung!-

Ok skip aja bagian curhatan saya ini! *jiyaaah baru ngasih tau sekarang*

Gak kerasa udah masuk ke chap terakhir nich!

Happy Reading, Minna-san~


Disclaimer : Naruto itu punya Masashi Kishimoto!

Kalau punyaku, sudah ku bikin Sasuke mati pas ngelawan si Haku. Terus waktu ujian Chuunin, Naruto dan Sakura gak bisa ikutan karena mereka kekurangan rekan. Karena gak ada pilihan lain, si Orochimaru milih Akamaru jadi tubuh penggantinya. Mendengar hal itu, Kiba mengejar Akamaru sampai Valley of the end. Dan mereka bertarung habis-habisan di sana! Hahaha

Hashirama dan Madara pasti bakalan sedih. Tempat pertarungan mereka dijadikan tempat pertarungan paling gak elit seantero Naruto.

Tapi kalau ceritanya kayak gini, kayaknya Naruto gak bakalan laku deh! Percaya deh sama saya!

Warning : OOC, GaJe, nista, typo, miss-typo dan segudang kegilaan lainnya!

Semoga tidak terjadi apa-apa pada Anda setelah membaca fic ini! X3


Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu tiba juga. Apalagi kalau bukan hari pengumuman siapa saja yang akan diterima jadi anggota Akatsuki.

Setelah melewati berbagai macam rintangan berupa test-test (gaje dan nista) dari para kru Akatsuki, akhirnya hari pengumuman pun tiba juga.

Kedelapan Rookie Konoha sudah berbaris rapi di halaman belakang markas. Walau penampilan mereka kucel of the kill (dekil), tidak mengurangi semangat mereka untuk mengikuti upacara pengumuman ini. Malah inilah saat yang ditunggu-tunggu oleh kedelapan Rookie Konoha!

Sementara semua anggota Akatsuki sudah berbaris di depan Rookie Konoha dengan wajah-wajah yang angkuh. Mereka benar-benar menjiwai peran mereka sebagai kriminal kelas S. Kecuali Deidara yang sedang menggandeng lengan Sasori, itu sangat merusak pemandangan. Ternyata kata-kata Sasori kemarin itu memang benar adanya. Kalau Sasori menampilkan sosok aslinya, Deidara benar-benar jatuh cinta sama dia. Lihat aja sekarang dia nempel terus ke Sasori kayak perangko! Duo seniman jalanan! Nyeh nyeh nyeh

Untuk kasus ini kita bayangkan saja kedelapan Rookie Konoha itu adalah murid-murid sekolah dasar dan anggota Akatsuki-nya adalah para guru. Guru yang caur semua!

Upacara untuk penerimaan anggota baru Akatsuki berjalan cukup khidmat. Dimulai dari sambutan seksi kerohanian-Hidan-yang memberikan sepatah dua patah kata, yang memang baru bilang 'Assalamualaikum' langsung didorong oleh Konan-selaku MC-karena merasa sudah mengucapkan sepatah kata untuk mereka.

Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari semua anggota Akatsuki yang masing-masing orang bicara dengan durasi dua jam penuh, membuat Rookie Konoha teler di tempat mereka berbaris. Kemudian dilanjutkan dengan potong tumpeng, naik odong-odong, gunting pita, sampai akhirnya Pein angkat bicara sebagai acara penutup. Yaitu pengumuman anggota Akatsuki yang baru. Hore!

Najis banget kalau ada upacara kayak gini! DX

"Ehem!" Pein berdehem untuk mengetes mikrofonnya. Semua mata tertuju pada laki-laki berambut orange itu.

"Terima kasih pada kalian semua yang sudah melaksanakan test-test dari kami dengan baik!" ujarnya terharu.

"Mungkin ini adalah saat yang paling ditunggu-tunggu oleh kalian selama ini!"

"Karena itu, biarkanlah Pein ini menyampaikan kesan-kesan selama test ini berlangsung, sebelum diumumkannya siapa yang diterima jadi anggota baru Akatsuki!" katanya.

Ceramah lagi? TEEEDAK!

Pein mendengus pelan. "Sebenarnya aku agak kecewa pada kalian ini. Terutama pada test yang terakhir itu!"

Pein mulai menaikkan volume suaranya. "Akatsuki itu harus bermental baja! Jangan mental tempe!"

"Tempe..tempe..tempe.." Tobi mengulangi ucapan Pein barusan untuk menimbulkan efek dramatis.

"Masa baru test segitu aja banyak yang pingsan! Me-ma-lu-kan!"

Semua Rookie Konoha tertunduk. Mereka merasa sangat lemah.

Padahal mereka gak usah kayak gitu deh! Siapa juga yang bakalan kuat nonton film perselingkuhan antara kuda nil dan sapi dalam satu ranjang selama 24 jam non-stop? Bener-bener kacrut banget tuh yang bikin test!

"Karena itulah, yang terpilih jadi(babu)anggota Akatsuki adalah…"

.

.

.

"…hanya Uzumaki Naruto saja!"

What the…

"Tunggu dulu!" dilihat dari manapun, Sasuke pasti mau protes. "Seharusnya yang terpilih itu, aku atau Neji yang memang paling banyak mendapat poin dari test-test semua anggota Akatsuki!" teriak Sasuke layaknya ibu-ibu yang sedang demo menentang kenaikkan harga jengkol dan ikan asin. Dia benar-benar tidak bisa menerima kenyataan pahit ini. Halah.

Itachi mengedip-ngedipkan matanya pada Sasuke sebagai isyarat agar Sasuke menerima keputusan dari Pein, yang dibalas dengan tatapan 'Dasar kakak genit' dari Sasuke. Serasa gak nyambung gitu ya? =_="

"Kenapa hanya Naruto saja yang lulus? Bagaimana dengan kami yang sudah susah payah lulus dalam test yang lain?" kali ini Sakura yang protes.

"Oh, itu! sebenarnya yang terpilih menjadi anggota Akatsuki itu, hanya yang lulus test dariku dan Orochimaru aja! Jadi…test yang lainnya itu, aku anggap tidak pernah ada! Nyahahahaha!" Pein tertawa maniak.

Bener-bener kebangetan! Rookie Konoha merasa menyesal telah mengabaikan perintah Tsunade untuk membawa clurit di setiap kesempatan. Nyatanya mereka memang ingin membacok orang yang sedang bicara di depan mereka ini.

Akibat burket setitik rusak PD sebelangga.

Peribahasa yang terkesan bau, tapi cukup menyayat hati juga.

Hanya karena mereka gagal di test-nya si Pein, semua perjuangan mereka di test-test yang lainnya sia-sia saja.

Jadi untuk apa mereka susah-susah menghabiskan uang untuk pendaftaran, menaburkan pasir ke mata, berteriak-teriak gaje, berenang di udara sedingin ini, mengobok-ngobok wc dan puncaknya adalah nonton film yang tidak senonoh itu, hah?

Bentar, emangnya di test-nya siapa yang suruh ngobok-ngobok wc? =_=a

Laki-laki berpierching dengan julukan 'Si Sadis dari Ciamis' yang bercita-cita ingin menjadi pramugari(?) ini, dengan sukses telah membuat hati mereka hancur lebur! Terkecuali Naruto yang hatinya sedang berbunga-bunga saat ini.

Demi ciuman kupu-kupu, ini benar-benar menyakitkan! Rasanya seperti ditusuk-tusuk jarum! Ckit ckit ckit ckit

GAGAL sudah rencana Sakura untuk bisa berduaan dengan Sasuke di Hawaii. Karena paket liburannya malah dimenangkan oleh si Naruto. Kampreto!

HANCUR sudah impian Shikamaru selama ini. Padahal dia ingin mendapatkan paket liburan supaya bisa terbebas dari misi yang merepotkan selama satu bulan penuh. Sekalian supaya dia bisa menari hula-hula bareng gadis-gadis cantik di sana! Tapi ini rahasia loch! Sttttt...

MUSNAH sudah harapan Lee kali ini. Padahal dia sudah sesumbar pada guru Guy akan mendapat paket liburan ke Hawaii dan berencana akan melakukan latihan ekstra di sana. Dengan background matahari tenggelam pastinya.

"Nangis…nangis…nangis…" anggota Akatsuki lainnya malah bersorak-sorak melecehkan pada Rookie Konoha yang tidak terpilih. Apalagi Deidara, dia yang paling kenceng teriaknya. Gak tau tuh kenapa!

"Enggak! Nggak nangis kok!" bantah Lee yang matanya udah berkaca-kaca. Mungkin sedikit terluka oleh sorakan anggota Akatsuki tadi. Dia hanya bisa meremas celana dalam(!)nya saja.

"Iya, aku kan udah 13 tahun!" tambah Sakura. Jelas-jelas dia ngelap air mata dan ingusnya tadi.

"Hohoho…udahlah gak usah sedih begitu! Sebagai tanda perpisahan, bagaimana kalau kita foto-foto?" Pein menawarkan ide yang mendapat anggukkan setuju dari anggota Akatsuki yang lain.


Apanya yang tanda perpisahan? Bukannya foto-foto bareng Rookie Konoha, anggota Akatsuki malah memfoto diri mereka sediri.

Dan saat ini Sai sedang memegang kamera untuk memfoto anggota Akatsuki. Minus Naruto yang merupakan anggota terbaru yang juga tidak diajak oleh mereka.

"Bentar, bentar. Aku mau ganti kulit dulu!" kata Orochimaru yang akan ganti kulit di saat-saat penting seperti ini. Maksudnya berganti kulit yang lebih putih lagi dari kulitnya yang sekarang.

"Deidara, bungaku miring gak?" Konan membenarkan letak bunga di rambutnya dan bertanya pada Deidara. Kali aja bunga yang tersemat di rambutnya itu letaknya miring. Kan bisa merusak gambar!

Hidan sedang membenarkan bajunya. Membuka sedikit bajunya supaya dadanya yang bidang dan miring(?) itu terlihat lebih mempesona. Sasori menggunakan maskara untuk mempertebal bulu matanya yang lentik. Wajahnya harus terlihat paling cute saat difoto nanti. Sedangkan zetsu tidak melakukan apa-apa. Dia berdiri tegak dengan pose seperti yang mau difoto untuk KTP. Benar-benar bukan tipe yang eksis!

Kenapa mereka rusuh-rusuh begitu merapikan wajah mereka? Padahal kan Sai tidak berniat memfoto wajah mereka. Dia malah mengarahkan kameranya ke kaki para anggota Akatsuki itu. Jadi wajahnya ya gak kelihatan, alias buntung!

Nyahahahahahaha… XD! Sai, gue suka gaya lo! Kecuali gaya Sai di ending ketiga Naruto Shippuden yang cukup menatang itu! Bikin saya bengek.

"Sai, kasih aba-aba oke! 'Apa bahasa inggrisnya keju' gitu yah!" seru Tobi sambil mengacungkan jempolnya.

Sai tersentak. Jadi harus seperti itu ya? Pikirnya.

"Siap…" Sai mulai memberikan aba-aba. "Apa bahasa inggrisnya kucing kumel jatuh ke sumur?" teriak Sai.

"Hah?" anggota Akatsuki cengok mendengarnya.

Kemudian terdengar was wis wus dari mereka yang memperdebatkan 'Apa bahasa inggrisnya kucing kumel jatuh ke sumur'. Hingga pose yang sudah mereka persiapkan jadi berantakan lagi.

"Kalau bahasa inggris sih, si Itachi jagonya!" kata Kisame.

Jepret!

Dan satu foto hasil bidikkan Sai akhirnya jadi juga. Menampilkan anggota Akatsuki dengan wajah super bingung yang belum bisa menjawab pertanyaan dari Sai barusan. Sepertinya memang tidak bisa memfoto ulang karena filmnya sudah habis. Salahkan Kakuzu yang tidak mau mengeluarkan uang untuk membeli film untuk berfoto-foto ria.

"Jyahahaha…dasar Sai! Bisa aja dia!" Naruto menertawakan anggota Akatsuki yang lain. Padahal dia juga gak tahu 'bahasa inggrisnya kucing kumel jatuh ke sumur'.


Akhirnya setelah saling berpelukkan, adu jotos dan mabok bersama dengan Naruto untuk yang terakhir kalinya, Rookie Konoha memutuskan untuk pulang ke Konoha.

Mereka bergilir untuk sungkeman pada anggota Akatsuki dengan takzim. Kecuali Sasuke yang minta salam tempel pada Itachi yang sedang memeluknya sekarang ini.

"Dih, apaan nih?" gumam Neji dengan ekspresi jijik ketika melihat tangannya yang basah saat bersalaman dengan Deidara. Mulut di tangannya Deidara kan ngejilat-jilatin tanganya Neji. XD

"Aku kesal!" Sakura menonjok perut Naruto dengan kekuatan penuh. "Tapi laksanakan misi dengan baik yah!" katanya.

"Na-Naruto…i-ini cup ramen u-untuk be-berapa hari ke depan!" Hinata memberikan satu dus ramen instan pada Naruto. Naruto tersenyum lembut. "Dan i-ini..sweater rajutan, syal, sport drink, o-obat pencahar, jimat juga to-topi dan sandal.." kali ini Naruto sweatdropped. Sejak kapan Hinata membawa barang-barang ini?

"Dadah…" ketujuh Rookie Konoha berjalan pulang sambil melambaikan tangan pada Naruto.

Pulangkan saja aku pada ibuku atau ayahku…

Enggak, enggak! Harusnya lagu pengiringnya bukan yang ini. Yang lebih shounen lagi gitu!

Aku pulang…tanpa dendam…

Kuterima..kekalahanku…

Yah, lebih mendingan deh daripada yang tadi.


Naruto membuang nafas berat. Misinya baru akan dimulai sekarang.

Tak sadar Naruto kalau sekarang dia sedang dikerumuni oleh anggota Akatsuki yang tersenyum-senyum gaje padanya. Ada apa ini?

"Hehehe…tidak ku sangka akan semudah ini mendapatkan Kyuubi!" Pein terkekeh jelek.

Deg!

Serasa merinding disko ya, Nar?

Tidak usah kamus lagi untuk menerjemahkan maksud Pein mengungkit-ngungkit Kyuubi barusan. Kali ini keadaan dia ada dalam bahaya!

Mungkin kita perlu memberikan beberapa opsi untuk Naruto dalam mengatasi situasi seperti ini. Yaitu:

Opsi pertama: membuat bunshin sebanyak-banyaknya dan mengeluarkan rasengan bila diperlukan.

Tapi sepertinya akan makan banyak cukup cakra.

Opsi kedua: menggunakan orioke no jutsu dan melakukan serangan BH pada mereka.

Tapi kayaknya gak bakalan mempan sama yang cewek dan setengah cewek. Salah sedikit, dia bisa dibom.

Opsi ketiga: melakukan jurus langkah seribu alias kabur!

Hmm…terdengar cukup jantan juga!

Saat Naruto sedang sibuk untuk memilih opsi mana yang akan dia pilih…"Hup!" dengan cepat Kisame memplester mulut Naruto dibantu oleh Kakuzu yang langsung mengikat tangannya dan memasukkan Naruto ke dalam karung yang telah dipersiapkan. Tentu saja Naruto berontak di dalam karung tersebut.

"Ayo segera siap-siap! Lakukan upacara untuk pengambilan Bijuu!" kata Pein sambil melenggang memasuki markas Akatsuki. Sedangkan yang lainnya mengikutinya dari belakang.

"Hmmphh..hmphm.." suara Naruto terdengar tidak jelas dari dalam karung yang sedang digotong oleh Kakuzu dan Orochimaru itu.

Sepertinyanya sih jerit kebahagiaan karena dia akan liburan satu bulan ke Hawaii.

"Hmph…Hmphm.."

Iya kan, Naruto?


-OMAKE-

Menurut Anda test siapa yang paling luar biasa dan tersulit?

Konan

PEIN & OROCHIMARU!

Deidara

Pein sama Orochimaru!

Itachi

Maksudnya yang paling nista? Si Pein sama si Orochimaru!

Pein

Aku kayaknya! Hehe :D

Hidan

Mungkin test dari si Pein sama Orochimaru.

Kakuzu

Ya karena aku udah dibayar sama si Pein, aku pilih dia aja!

Orochimaru

Wah, banyak yang milih aku sama Pein! Yaudah, aku juga pilih Pein sama Orochimaru deh!

Kisame

Pein & Oro!

Sasori

Ya, test setelah test-ku lah~

Zetsu

Kayaknya test si Pein sama Orochimaru!

Tobi

Luar biasa? Kayaknya test-nya leader-sama~

Tapi kayaknya test yang paling disukai oleh Rookie Konoha itu test dariku dech!


Bagaimana kesan-kesannya setelah melakukan test pada kedelapan Rookie Konoha itu?

Pein

Lumayan menyenangkan. Tidak ku sangka akan semudah ini mendapatkan Bijuu.

Lain kali jangan cuma dari Konoha. Dari Suna, Kiri, Ame, Oto, semuanya aja! Juga jangan cuma genin aja yang ikutan. Chuunin, Jounin bahkan Kage-nya juga harus ikutan lah~

Orochimaru

Senang lah~ soalnya kan kita bisa ngejailin mereka. Di Akatsuki kan gak ada anak-anak, jadi ini bisa dijadikan kesempatan gitu sama kita.

Tapi agak kecewa juga Sasuke gak terpilih. Padahal aku mau dia yangjadi anggota Akatsuki. Tapi si Itachi malah gak terima kalau si Sasuke yang ke pilih. Soalnya kan kita mau jadiin dia babu. Tau aja tuh anak kalau adiknya dalam bahaya!

Itachi

Tadinya aku mau Sasuke yang terpilih masuk jadi anggota Akatsuki. Tapi setelah si Pein bilang kalau orang yang terpilih jadi anggota Akatsuki selain bocah Kyuubi akan dinikahi sama dia, aku langsung berpikir seribu kali. Gila aja! Masa gue mesti iparan sama si Pein? Nista amet!

Deidara

Kesannya…buruk!

Kenapa si Pein mesti milih bocah Kyuubi itu sih? Apa bagusnya coba gajah berekor Sembilan? Bagusan burung tanah liat hasil buatanku. Berseni lagi.

Kakuzu

Ya semoga lebih sering-sering ada test kayak gini lagi deh! Dengan begitu aku bisa kaya mendadak! XDD

Konan

Dasar Pein! Kenapa dia cuma milih satu orang aja? Laki-laki lagi. Gak tahu apa aku kerepotan banget jadi wanita satu-satunya di Akatsuki!

Tobi

Menurut Tobi anak baik, keputusan leader itu sudah bagus. Memilih Naruto Uzumaki untuk mengambil Bijuu-nya, itu pemikiran yang luar biasa. Benar-benar leader yang memikirkan kepentingan organisasi daripada kepentingan pribadi.

Sasori

Gak bisa bilang banyak. Pokoknya aku kecewa aja sama si Pein. Kenapa dia malah milih bocah berisik kayak si Naruto sih? Kan di Akatsuki juga sudah banyak banget yang berisik dan gak bisa diem. Apa gak cukup si Deidara sama si Tobi yang hebohnya bukan main?

Hidan

Gimana bilangnya ya? Mungkin agak kecewa kali ya. Soalnya kan si Naruto gak lulus dalam test-ku. Si Sai malah gak ke pilih. Huh! Padahal lumayan tuh dia kalau bisa aku jadiin bintang iklan balsem gosok! Baju seminim itu, tapi gak pernah masuk angin! Hebat, bukan?

Kisame

Rasanya sesak banget! Kalo gini caranya, ngapain coba aku dan Itachi susah-susah ke Konoha buat nangkap Kyuubi! Tau gini sih nunggu aja dia datang sendiri.

Zetsu

Kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya…terserah Anda!


Pesan-pesannya untuk Naruto?

Sai

Apa-apaan nih? Kenapa ada kamera-kamera segala?

Sakura

Laksanakan misi dengan baik, Naruto! Awas kalau kau tidak melaksanakannya! Aku sudah rela melepas paket liburan ke Hawaii itu untukmu, tau!

Hinata

Na-Naruto ja-jangan lu-lupa-…

*Yap, waktu anda habis!*

Sasuke

Cih! Kenapa kau yang terpilih sih, dobe? Tapi mau gimana lagi. Pesanku…jangan dulu mati aja!

Neji

Sebenarnya aku gak rela dunia akhirat kau yang terpilih, Naruto! Harusnya itu AKU! Kau dengar! Tapi yang utama, kau jangan sampai partner-an sama si Pein dech!

Shikamaru

No comment!

Rock Lee

Naruto! Kau pasti bisa mengalahkan semua anggota Akatsuki itu! Aku percaya kau punya semangat muda yang tinggi, Naruto! FIRE~

-TAMAT-


Huaaa….ini fic multi-chap pertama saya yang sudah complete!-girang bukan main-

Gimana? Gimana? Pasti udah ketebak dong yang bakalan terpilih? Hehehe

Tapi kayaknya si Naruto gak bakalan bisa menikmati liburan di Hawaii-nya ya! X3

Special thanks for:

Rei Wana Hiragizawa, Cheeyrin Illussions, LuthMelody, Seichi, aya-na rifa'i, Sky Eagle Sakura, lar d'gaara, Bukan Shiho Miyano, Ella-chan as NaGi-sAn, DeviL's of KunoiChi, Cendy Hoseki, Akasuna no NiraDEI Un, Azuka Kanahara, mind of vic, Chiho Nanoyuki, Fuyuzakura-hime, Vanadise, Tobito Uchiha, Uchiha No Sabaku Ryuu, Quincy 'Vha' Sanovha, Yukichi Neuchi, mimimifeyfeyfey, Ginshio Haru, Eikaru Mercado, Jeevas Lollipop, Natapong, Rii Tamaki-tan, Shinrei Azuranica, Uchiha-chan, Sorayuki Nichan, Sayurii Dei-chan, Zephyramfoter, The1st, Black Magician Kasumi-chan

Wow, makasih banget buat yang udah baca ni fic gaje naudzubilah apalagi yang udah bersedia review~ bisa nyampe chap terakhir ini karena dukungan dari minna-san semua loh!

Arigato

Udah ah, saya mau liat proses pengambilan Bijuu Naruto dulu! Sampe ketemu di fic-fic selanjutnya!

Ciao….

Mind to Review?