Ch. 02 Siwon & Kyuhyun bag. 01

"Ooooh Kyu... Hmmmmhhhh, you like my penis so much? Ahhh, shit!" Siwon memegang kepala Kyuhyun yang bergerak statis naik-turun mengoral penisnya. Di kantor Siwon, Gedung Parlemen Korea Selatan!

Kyuhyun adalah asisten pribadi Siwon. Seorang lulusan statistik terapan yang pernah meneliti dampak dunia hiburan terhadap perekonomian Korea Selatan, mendapatkan gelar S2 dan S3 di usia 24 tahun. Hubungannya dengan Siwon dimulai belum lama, tepatnya sejak dimulainya kampanye Siwon untuk menjadi anggota parlemen. Kyuhyun menjadi think thank utama Siwon karena risetnya. Dan tentu saja, karena Kyuhyun adalah fans kelas berat seorang Choi Siwon.

Hubungan Siwon dan Kyuhyun tidaklah merusak relasi Siwon dan Donghae, karena Siwon, Donghae, dan Kyuhyun saling tahu sama lain. Bagi mereka, prinsipnya adalah totalitas ketika kepada pasangannya saat bertemu secara privat.

"Mmmmmhhh... Sssllllrrpppp, ssslllrrrpp," terdengar suara Kyuhyun mengisap benda pujaannya: penis Siwon.

"Kyu, Kyu, Kyu... Telan semua Kyuuuuu..." sperma Siwon memenuhi mulut Kyuhyun dan dalam sekejap tedengar suara Kyuhyun menelannya.

"Ssslllpppp, cup, cup, ssssllllrrpp," Kyuhyun menyudahi servisnya ke Siwon dengan membersihkan sisa pejuh di sekitar penis Siwon. Kyuhyun mendorong kursi Siwon dan berdiri keluar dari lubang meja tulis Siwon.

Siwon mengelus-elus gundukan penis Kyuhyun yang nampak di celananya, "mau dikeluarin gak Kyu?", tanya Siwon dengan mata yang saling menatap seduktif. Siwon menyusul Kyuhyun untuk berdiri, dengan penis tetap tegak berdiri, mendorong Kyuhyun untuk duduk di meja tulisnya dan mencium Kyuhyun dengan mesra. Bibir dan lidah yang bertautan. Terdengar kecipak seksi dan erangan dari keduanya.

Kyuhyun mendorong wajah Siwon tanpa melepas keterpautan dahi keduanya. Melihat satu sama lain dengan pandangan penuh nafsu, "aku ingin keluar, Hyung, sangat, tapi aku lebih suka nanti, aku ingin kumpulkan dulu di testisku, agar saat keluar nanti cukup banyak untuk kita gunakan bersama untuk minum dan sebagai pelumas."

"Hahaha. Kamu memang gila, Kyu!"

"Tapi Hyung suka kan?"

"Sangat, Kyu, sangat suka," jawab Siwon sambil berciuman kembali dengan Kyuhyun.

Berbeda dengan Donghae yang memanggil Siwon dengan Daddy, Kyuhyun yang lebih muda dari Donghae, lebih suka memanggil Siwon dengan panggilan Hyung. Ini bermula dari fantasi Kyuhyun sebelum mengenal langsung Siwon. Kyuhyun yang menjadi fans berat Siwon, mengaguminya sebagai ordinary people, sehingga dalam fantasi seksualnya, Kyuhyun memilih panggilan hyung agar terasa lebih dekat.

Pertanyaannya kemudian, bagaimana Kyuhyun bisa menjadi partner seks Siwon?

$$$###$$$

Dalam sebuah rapat awal Tim Sukses pencalonannya, Siwon berkata ke sahabatnya, "kalian tahu cita-citaku tentang dunia hiburan Korea Selatan tercinta. Kita sekarang membutuhkan argumentasi ilmiahnya sebagai bahan kampanye. Berapa biaya membayar tenaga ahli untuk riset?"

"Sebenarnya aku sudah mencari beberapa riset tentang mimpi besarmu, Siwon Hyung. Dan aku menemukan bukan hanya riset, tapi seseorang yang sangat produktif menulis tentang tema tersebut. Masih muda, 24 tahun, tapi sudah bergelar doktor. Menariknya lagi..." jawab Shindong, salah satu sahabat lama Siwon sejak masih di dunia artis.

"Kenapa berhenti, Shindong-ah?"

"Hahaha. Enggak, enggak, ini karena aku barusan melihat fakta menarik tentang orang ini. Dia menulis ucapan terima kasih dalam pengantar disertasinya, yang salah satunya ditulis namamu. Dia fansmu, Siwon Hyung!"

Siwon terbelalak mendengar penjelasan Shindong, kemudian membaca berkas yang dibaca Shindong.

"Hmmm... Benar juga katamu, Shindong-ah. Fans berat nih nampaknya. Hahahaha," Siwon tertawa lepas. "Coba kamu kontak dan jadwalkan bertemu denganku secepatnya.

"Siap hyung. Nanti segera aku kabarkan ke kamu ya!"

$$$###$$$

Tak disangka, Kyuhyun, fans sekaligus peneliti tersebut mau menemui Siwon di hari berikutnya. Pertemuan berlangsung cepat, karena sesudah rapat dengan Tim Suksesnya, Siwon mempelajari buku dan tulisan ilmiah hasil karya Kyuhyun. Dan Siwon merasa mendapatkan semua jawaban yang selama ini dia cari. Pertemuan dengan Kyuhyun tak lagi membahas pendapat Kyuhyun tetapi menanyakan kesediaan Kyuhyun untuk bergabung ke Tim Sukses. Tentu saja Kyuhyun bersedia, demi bidang yang ia dedikasikan dan demi idolanya, Siwon.

Kyuhyun nyaris tak pernah lepas dari Siwon sepanjang masa kampanye. Siwon dan Kyuhyun selalu bersama. Kyuhyun adalah sumber ide bagi Siwon untuk menjelaskan program yang ia kampanyekan. Hingga terjadilah insiden yang mengikat keduanya di masa akhir kampanye, di Busan.

Sesudah berkampanye seharian di beberapa venue, Tim Sukses Siwon minum bersama di sebuah bar untuk merayakan akhir perjalanan kampanye yang berujung angka tinggi di survei terbaru. Siwon yang sedang bahagia dan optimis, minum banyak saat itu. Sebenarnya Siwon belum mabuk, hanya saja karena dia merasa lelah, pura-pura mabuk agar dapat segera kembali ke hotel.

Kyuhyun yang menyaksikan Siwon mabuk, kaget. Ia belum pernah menyaksikan Siwon semabuk ini. Kyuhyun sendiri sengaja tidak minum malam itu, karena memprediksi dialah yang akan mengantar Siwon. Hanya saja dia tidak menyangka Siwon mabuk berat secepat itu. Biasanya Kyuhyun mengantar Siwon dalam keadaan masih sadar, tidak semabuk seperti sekarang. Kyuhyun segera membawa Siwon kembali ke hotel.

Setibanya di kamar Siwon, Kyuhyun membaringkan Siwon ke tempat tidur. Selama bersama Siwon sebagai Tim Sukses, Kyuhyun belum pernah seintim ini dengan Siwon: merangkul dan membaringkan hingga ke tempat tidur. Ketika akan meninggalkan kamar Siwon, ia memandang Siwon sejenak, kemudian mencium dahi Siwon. Kyuhyun berdiri untuk beranjak, namun tak sengaja melihat puting Siwon mengintip dari baju tipisnya yang sedikit terbuka. Kyuhyun memandang puting tersebut dan menyentuh dengan tangannya.

Siwon yang sebenarnya tidak mabuk sama sekali, sedikit terkejut atas tingkah Kyuhyun ini. Ia tahu Kyuhyun adalah fans beratnya, tapi tak pernah terpikirkan Kyuhyun bertindak begitu berani. Siwon merasa Kyuhyun adalah seseorang yang terlampu lurus, tak tahu-menahu soal seksualitas. Keterkejutan Siwon semakin besar saat Kyuhyun berlutut untuk menjilat dan menggigit kecil puting Siwon.

Kyuhyun yang terbutakan nafsu tak berhenti memainkan puting Siwon dengan lidah dan giginya. Kyuhyun bahkan menjulurkan tangan kirinya ke puting susu Siwon yang lain dan meraih penisnya sendiri dengan tangan kanannya. Sambil memejamkan mata, Kyuhyun berfantasi tentang Siwon serta mengocok penisnya dengan cepat dan keras, tanpa mengeluarkannya dari celana.

"Siwon hyung... Oooohhh. Terus hyung, hantam aku dengan penismu. Yes, ah, yes, yes, yes..." Kyuhyun nekat menyuarakan fantasinya sembari menjilati puting Siwon.

Sementara itu, Siwon berusaha menenangkan detak jantungnya yang berpacu cepat dan tentu saja, agar tidak mengerang nikmat. Penisnya sudah keras dan butuh lubang. Tapi dia tak ingin membuat Kyuhyun terkejut, sehingga memilih diam seribu bahasa.

"Hyung, hyung, Siwon hyuuung... Mmmmppph... Crotttt, crottt", sperma Kyuhyun membasahi celananya sendiri. Ia mencapai klimaks ternikmat sepanjang hidupnya, karena menggunakan Siwon secara nyata sebagai objek onaninya. Tapi, sejurus kemudian Kyuhyun sadar, bahwa perbuatannya salah. Diliputi rasa bersalah, Kyuhyun berdiri dan langsung keluar dari kamar Siwon untuk masuk ke kamarnya sendiri yang berseberangan. Kyuhyun tak sempat mencermati celana Siwon yang menggembung dan sedikit basah di karena pre-cum.

$$$###$$$

Pagi harinya, Siwon bersikap biasa pada Kyuhyun, meskipun kepalanya bekerja mencari ide bagaimana bisa membuat Kyuhyun mengulang kembali peristiwa semalam, agar ia bisa mereson dengan hasrat yang sama besarnya. Siwon sendiri menyadari sejak awal kampanye bahwa Kyuhyun adalah orang yang menarik. Siwon juga tahu bahwa ia lebih menyukai orang yang lebih muda, tapi ia tak tahu seberapa besar rasa suka Kyuhyun kepadanya, sehingga tak pernah merayu Kyuhyun. Ketika ia (melakukan seks) bersama Donghae, hilanglah hasrat menerkam Kyuhyun. Kejadian semalam menjawab rasa penasarannya: Kyuhyun berhasrat kepadanya, tak memandang betapa besarnya jarak usia di antara keduanya.

Setibanya di Seoul, Siwon berkata kepada Kyuhyun, "Kyuhyun, aku tahu kita semua lelah. Tapi bisakah nanti malam kamu ke rumahku? Aku ingin menyiapkan pidato kemenangan dan tentu saja kekalahan untuk besok sore habis Pemilu, walaupun kita tahu, kemungkinan kalah itu kecil," Siwon mengatakannya sambil tersenyum smirk, "aku butuh insight darimu untuk draft pidato sebelum aku berikan ke tim penulis pidato..."

"Oke hyung, tidak masalah. Jam berapa aku harus dateng?"

"Nanti aku kasih alamatku di kakao talk ya. Kamu dateng jam 18:00 gitu, nanti kita usahakan selesai jam 20:00, agar bisa istirahat untuk pemilu besok."

"Siappp hyung!" jawab Kyuhyun sambil tersenyum lebar dengan pipi sedikit memerah.

Setengah jam kemudian, Kyuhyun mendapat pesan dari Siwon berisi alamat apartemennya dan yang tak Kyuhyun duga, panggilan "Kyu" serta nomor PIN apartemen Siwon.

"Kyu, aku mau istirahat sebentar. Sudah aku alarm pukul 17:30 sebelum jadwal kita bertemu. Tapi seandainya di jam tersebut aku belum bangun, masuk dan bangunin aku ya! PIN apartemenku:880203"