Naruto Hyoudou Residence Slut Capítulo 4

Saat ini naruto tsubaki dan Layla sedang menikmati indah nya pantai, tapi lain hal nya mereka berdua karena sadari naruto masih terlelap setelah seharian bermain air dan berselancar hingga mereka berdua memutuskan rencana untuk melahap naruto

" Ne.. tsubaki- chan bagaimana kalau kita pindahkan naruto kun ke tempat lain dan kita bisa melakukan itu pada naruto kun " ucap lalya

" Ide anda sangat bagus Layla sama "balas nya

" Jangan seperti panggil aku sama seperti naruto-kun "

" Haik Layla-chan "

Naruto yang tertidur pun tak menyadari bahwa tsubaki dan Layla merencanakan sesuatu yang membuat dia ketagihan. Perlahan tubuh naruto digendong oleh tsubaki dan membawa nya di hotel sementara Layla membereskan semua peralatan nya dan mengemas lalu di bawa ke hotel, Layla dan tsubaki merencanakan untuk melakukan terhadap naruto yang masih tertidur pulas.

Tsubaki pun mengelus penis naruto yang masih tertidur hingga berdiri tegak. Layla pun menghampiri tsubaki dan berbisik pada nya

" Ayo tsubaki-chan, kita buat naruto ketagihan " bisik Layla di telinga tsubaki

~~~~~~~~" Slurp...Slurp...Slurp... Slurp "~~~~~~

Naruto pun terbangun ketika penis nya di lahap oleh tsubaki dan Layla

" Layla-chan, Tsubaki-chan, apa yang kalian lakukan ? kejut naruto melihat Layla dan tsubaki mengulum penis nya

" Sssst.. jangan berisik naruto-kun " bisik Layla lalu melepas bekapan nya pada naruto dan mengelus dada naruto dengan lembut menggunakan kedua tangan nya membuat naruto merinding

" Layla...ba—ba-san, tolong hentikan aku takut Yasaka-chan, marah "

" Kenapa mesti dia marah, harus nya aku yang marah kenapa dari dulu aku tak menikahimu naruto-kun, kalau penis mu lebih besar dari punya raven " ucap Layla dengan sensual

Karena sensasi yang di berikan Layla sama persis bayangan saat pertama kali melakukan sex dengan istrinya. Pipi Layla memerah ketika merasakan halus nya kluit Naruto, deru nafasnya memberi serta tubuhnya yang bergerak gelisah.

Ia menaikkan kakinya di tengah kaki naruto dan mendekatkan tubuhnya ke arahnya sambil menyentuh kedua pipi yang tampak lucu karena guratan tersebut.

" Kau harus menghamiliku Naruto-kun, kita akan buat anak sebanyak yang kamu inginkan, lagipula aku sudah tidak peduli dengan nya "

Layla mengiggit bibir bawah Naruto membuat membuka sedikit mulutnya memberikan akses pada Layla untuk memasukkan lidahnya.

Layla mengajak lidah Naruto untuk bermain dengan saling bersilat dan menari nari di dalam mulut mereka, melepaskan ciuman mereka sesaat karena kebutuhan oksgen, setelah cukup Layla kembali mencium Naruto seolah kecanduan dengan bibir tersebut.

" Tsubaki-chan aku akan segera keluar " desah naruto

" Kau belum keluar naruto-kun " ucap Layla lembut

" Tsubaki-chan lanjutkan mengulum penis naruto-kun, kalau boleh kau pakai sihir mu untuk menampung sperma naruto agar tidak boleh keluar "

" Baik"

Tsubaki pun melakukan teknik sihirnya untuk menampung sperma naruto agar tidak keluar seperti yang di perintahkan oleh Layla

" Fufufufu! Ternyata sudah mulai hampir keluar ?

" A-Aku... Aku... "

" Ne... bagaimana ... apakah punyaku lebih nikmat dari pada punya yasaka ?

Tanya Layla sambil mengendalikan tangan naruto yang memainkan dadanya.

Naruto yang mendengar itu merasa terkejut karena dan bangga akan pertanyaan Layla pada dirinya Layla yang melihat ekspresi Naruto tersenyum menggoda, ekspresinya benar benar lucu di matanya

" Ara? Kenapa kamu diam saja "

" Fufufufu, tentu saja aku akan buat dirimu ketagihan akan sex Naruto-kun " ucap Layla membuat dada Naruto meremas kuat dada nya

" Ahhh!"

Wajah Naruto memerah ketika mendengar desahan Layla yang terdengar seksual apa lagi dadanya yang benar benar lembut dan kenyal

" Ahh! Bagaimana... Ahhh... ahhhannn... apa kau menyukainya ? "

" Layla-chaann...

" Nikmati saja Naruto-kun, aku jamin kau selalu memikirkan sexmu bersama istrmu sewaktu berkunjung ke rumahku "

" Jadi Layla-chan, kamu mengetahuinya "

" Iya "

Layla yang mengulum penis naruto setelah tsubaki ke dapur karena kelelahan dan beristirahat sejenak menggerakkan penis Naruto keras membuat penis tersebut semakin menegang.

Layla melakukan paizuri pada penis naruto membuat penis Naruto melenguh ketika merasakan kelembutan dada Layla.

" Ahhh... Bagaiman.. lembut bukan "

" Ahhh!" desah Layla sambil menarik turunkan dadanya

Sementara Naruto mendesis sekaligus melenguh pelan ketika merasakan sesuatu di bawahnya ingin keluar.

" Fufufu, belum boleh, " gumam Layla menghentikkan gerakan akibat nya sihir tang di pasang tsubaki pun hancur dan menahan nya dengan tangan nya.

Naruto yang gagal mencapai puncaknya mendesis sambil mengatur nafas yang tak teratur, tak membiarkan naruto beristirahat ia kembali mengenggerakkan dadanya membuat naruto mendesah pelan. Karena merasakan kenikmatan dada Layla.

Namun saat akan mencapai puncak, Layla kembali menghentikan gerakan nya dan itu terjadi beberapa kali hingga membuat naruto menaangis untuk memohon pada bibinya.

" hikks.. hikks... hikks Kumohon... Layla-chan, aku ingin keluar merasakna penis ku meluber di dalam dirimu " ucap naruto menangis sesunggukan melihat Layla menghentikan aksinya

" Fufufu.. kau tak perlu menangis seperti itu naruto-kun, apa kau ingin merasakan kembali dadaku ini "

" Layla..chan... A-aku mohon ... biarkan aku ... "

Layla yang melihat naruto memohon pada dirinya telah berhasil menaklukkan Naruto menyeringai dan kembali melanjutkan paizurinya namun kali ini lebih cepat. Naruto sudah tak tahan bahkan ikut menggerakkan pinggulnya membuat Layla bisa menjangkau penis Naruto untuk mengulumnya.

" A-aku... keluar... Ghhhhh!"

Naruto menghentakkan pinggulnya sambil menekan kepala Layla membuat penisnya mengeluarkan cairan di dalam mulutnya. Layla merasakan banyak nya cairan naruto yang selama ini dia tahan menelan seluruh cairan tersebut tanpa tersisa. Lalu membersihkan penis tersebut dengan mengulum nya sesaat.

" Aku tak menyangka kau akan memohon sambil menangis pada bibimu untuk dirimu sendiri naruto " ucap kurama menyeringai senang

" Urusai Kurama ! "

" Layla-chan ? aku baru sampai ... "

" fufufu, aku sudah bilang kan ? bahwa kamu akan menghamiliku dan membalas perbuatan mereka semua " balas Layla mengesekkan vagina nya tepat di hadapan naruto

Layla mendekatkan dirinya ke arah naruto dan menyadarkan nya ke Kasur membuat kepala naruto terbenam dan perlahan memasukkan penis Naruto ke vagina nya dan menekan pinggul hingga membuat penis Naruto berhasil ke dalam vagina Layla.

" Ahhhh! Su-sugoii... penismu masuk dalam sekali... Ahhh!"

Desah Layla sambil memeluk leher naruto serta meremas rambut kuning pria yang di cintainya dengan cukup kuat.

Sementara naruto ia melenguh pelan ketika vagina Layla memijat serta menghisap penisnya dengan kuat, merasakan sex untuk kesekian kalinya selama bermukim di rumah hyoudou issei kakak angkatnya.

Layla yang melihat naruto memejamkan matanya di selah dadanya tersenyum menggoda, ia pun menaikkan sebelah kakinya ke samping naruto dan menggerakkan pinggulnya dengan pelan hingga membuat naruto mendesah pelan

Ne, Naruto-kun... apakah kau masih kuat atau kita sudahi saja ? ucap nya dengan tatapan sayu

Naruto yang mendengar itu menggeram pelan karena Layla memancingnya, ia sudah tidak tahan lagi pikiran nya, sudah kososng semenjak bersetubuh dengan layla menggodanya saat memanjakan penis nya dengan dadanya.

Naruto pun memeluk pinggang Layla dan menggerakkan pinggulnya membuat Layla mendesah nikmat karena tusukan penis Naruto.

" Ohhhh! Yaahhhh! Begitu! Lebih dalam lagi ahhhhh!"

Naruto yang melihat dada Layla berguncang di depan nya meremas kedua dada tersebut ke mulutnya dan menghisap membuat Layla semakin mendesah nikmat.

" Ahhh! Yahhh! Hisap terushh... ohhhh! Oohhh! Ahhhhh! Hisap terus dengan bibir manismuhhh itu Ahhhh!"

" Layla-chan... sungguh nikmat sekali, sshhh, aghh!"

Layla yang mendengar itu tersenyum senang, ia pun meremas pelan rambut naruto untuk menyalurkan rasa nikmatnya.

" Ahhh! Kauhh pasti selalu menahan nya ya Narutoooo-kun, Ahhh! Aahhh! Kau boleh melampiaskan nya sekaranhhh, aku sudah menjadiii milikmuuuu ? hamili aku Narutoooo-kun, kita buat anak kitaaa bahagiaaahhh Ahhh! Ahhh! kau boleh melakukan ini kapapun wahaiiii suamiiiku tercinta Ahhh!"

Beberapa menit dalam posisi seperti itu Naruto merasakan kakinya sudah tidak kuat lagi untuk berdiri. Layla yang merasakan gerakan Naruto melamban mendorong Naruto hingga berbaring di Kasur lalu menaiki tubuh Naruto dan memasukkan penis tersebut.

" Ahhhh! Kali ini... biar aku yang ambil alih Naruto-kun, diam saja ? ucap Layla sambil menaik turunkan pinggulnya dan membiarkan naruto menyusui payudara Layla,

" Ahhh! Sugoiii Ahhh! Ahh! Pantas saja... Yasaka chan, serta Stella-chan, ketagihan karena kuat nya stamina muuuh, Naruto-kun, menyukai sex dengan mu "

" Tentu saja, karena staminaku berasal dari kaa-chan ku yang terkenal kuat klan kamiiih berasal dari klan Uzumaki " balas naruto tersenyum senang

Naruto yang merasakan akan mencapai puncaknya ikut menggerakkan pinggul nya, Layla yang juga akan mencapai puncaknya ikut mempercepat gerakan pinggulnya, ia mengeluarkan sedikit lidahnya ketika penis Naruto membentur rahimnya dan itu memberikan kenikmatan sendiri.

Begitu juga Naruto, sensasi sex dengan Layla yang notabene bibinya sekarang mengklaim dirinya sebagai suaminya membuatnya benar benar gila, apa lagi ketika vagina nya terus memijat penisnya dan menghisapnya cukup kuat, sedikit berbeda saat melakukan dengan istrinya ataupun harem yang lain ketika berada di mansion hyoudou.

" Baa-san... a-aku..."

" Yahh! Ohhh! Oohhh! Lebih cepat... ahhh! aku inginhh segera mengandung anakmu Naruto-kun, kita keluar bersama.. ahhh!"

" U-ugh! A-aku keluar...Laylaaaaa-channnnnn... Uugh!"

" Ahhh! Yahhh! Keluar... keluarkan di dalam... Kyaaahhhhhhnnnn " teriak Layla lalu menghentakkan pinggulnya begitu juga Naruto secara bersamaan.

Penis Naruto pun menyemburkan cairannya ke dalam rahim Layla cukup banyak, Layla yang merasakan penis Naruto mengeluarkan cairan nya melenguh nikmat sambil mengeluarkan lidahnya.

" Sugoiii... Ahh.. rahimku terasa penuh... Ahhh... " lenguh Layla lalu menatap Naruto yang tampak mengatur nafasnya sepeti habis berlari marathon, ia pun mengangkat pinggulnya membuat penis tersebut keluar dari vaginanya dan membuat mengeluarkan cairan putih yang tadinya di keluarkan oleh penis Naruto.

Layla yang melihat banyaknya cairan putih di keluarka naruto tersenyum senang, karena sebentar lagi akan menghasilkan anak yang di kandung nya di dalam perutnya ia tak menyangka akan sebanyak ini.

" Layla... chan..." gumam naruto dengan nafas yang terengah-engah

" Aku heran sekali padamu Naruto-kun, kadang kau panggil aku sebagai istrimu atau bibimu, tapi itu tak masalah bagiku asalkan aku bisa merasakan nya bagaimana wahai suamiku tercinta Naruto Uzumaki "

" Baiklah istriku tercinta Layla Uzumaki ? ucap nya dengan tulus

Ketika Naruto akan tertidur karena kelelahan tiba tiba Naruto di kejutkan dengan penis nya yang di kocok oleh tsubaki karena merasa belum saatnya naruto untuk istirahat

" Kau mau kemana naruto-kun, kau tidak boleh istirahat ? aku perlu bukti apakah klan uzumaki yang terkenal stamina nya yang kuat atau hanya bualan mu saja " ucap tsubaki menindih naruto

" Biarkan... aku istirahat sejenak... aku... sangat kelelahan ...

" Fufufu... tentu, karena itu aku menyiapkanmu ini " ucap tsubaki sambil menujukkan minuman air putih yang di dalam minuman itu tercampur obat perangsang yang terkenal dari mitologi yunani menarik naruto untuk terduduk di Kasur dan meminumkan nya kepada Naruto.

Setelah minuman tersebut habis, Naruto bisa merasakan tenaganya kembali pulih seperti semula, Tsubaki yang sudah tidak sabar mendorong naruto kembali Naruto hingga terbaring dan langsung memasukkan penis Naruto tanpa melakukan pemanasan.

" Ahhh! Yahhh! Penismu masuk kembali... Ahhh!"

Naruto yang kembali merasakan pijatan pada penisnya hanya melenguh nikmat apa lagi tsubaki langung menggerakkan pinggulnya dengan cepat, melihat dada tsubaki naik turun di atasnya membuat nya tak tahan dan menarik Tsunaki ke arahnya sambil menghisap dada menantang kembali.

Sementara Layla yang telah selesai meminum minuman nya yang di kasih oleh Tsubaki segera bergabung dengan naruto untuk melakukan sex bersama dengan tsubaki.

Di saat yang bersamaan dengan tsubaki dan Layla menikmati sex nya dengan naruto ravel pun pergi unutk mencari ibunya karena beberapa saat yang lalu belum kunjung kembali dari tempat favorit nya yaitu melihat pantai bergegas untuk mencari nya di dalam kamar hotel.

Terdengar sayup sayup mendengar desahan ravel pun bergegas untuk mengecek kamar sebelah dan apa yang dia lihat yaitu Kakak yang di cintai nya serta ibu dan teman seperjuangan nya tengah melakukan hubungan sex di dalam kamar yang di tempati nya

" Ahhhh! Yaahhh! Lebih cepat... Ohhh! Tusuk aku lebih dalam Ahhh! desah tsubaki ketika merasakan gerakan pinggul Naruto semakin cepat bahkan Naruto juga sudah berani menahan pinggulnya agar membuat nya leluasa memaju mundurkan penisnya.

" Ehmmmmnnn... fuahhmmnnn "

Sementara Layla, ia mencium naruto dengan liar sambil sesekali mengelus dada Naruto, ia juga sesekali membiarkan Naruto menghisap dadanya serta mengarahkan jari Naruto untuk memainkan vagina nya agar bisa mencapai puncak bersama Tsubaki.

" Ahhhh! Yaahh! Ooohhh! Aku akan sampai... ahhh! lebih cepat... Aku ingin hamil Naruto-kun "

" Ahhh! percepat gerakan jarimu... Ahhh! Aku... ahhh! juga akan sampai... aaahhh!"

Naruto yang juga akan mencapai puncak semakin mempercepat gerakan pinggulnya pada vagina Tsubaki dan juga ia mempercepat gerakan jarinya pada vagina Layla.

Ravel yang melihat ibu kakak sepupunya serta tsubaki teman nya akan segera mencapai puncaknya juga mempercepat masturbasinya, ia juga membayangkan jika dirinya bergabung dalam permainan mereka dan merasakan penis masuk ke dalam Vagina nya.

" Ohhh Naruto-kun, aku sampai... Kyaahhhhhhhnnnn "

" Ahhh! Aku... juga sampai... Ahhhnnnn!"

" Ughhhhhh!"

Naruto pun mengisi rahim Tsubaki dengan cairan outihnya hingga tak bisa di tampung dan membuatnya meluber keluar dari selah penyatuan mereka, Layla juga mengeluarkan cairan miliknya membasahi tangan naruto.

Ravel pun juga mencapai pucaknya hingga ia mengeluarkan cairan milknya yang menyatu di tangan nya, ia menahan desahan miliknya dengan menutup mulutnya agar tidak terdengar oleh mereka bertiga.

Naruto yang kelelahan pun membaringkan tubuhnya ke Kasur dan membuat penisnya keluar dari Vagina Tsubaki.

" Ahh!" desah Tsubaki ketika penis tersebut keluar dari vaginanya, ia bisa merasakan banyaknya cairan Naruto yang masuk ke rahimnya.

Layla yang juga kelelahan berbaring di samping naruto sambil memeluk Naruto yang mengatur nafasnya lalu mencium pipi pria yang paling dicintainya tersebut cukup lama.

" Arigatou Naruto-kun... tadi itu nikmat sekali "

" Dengan begitu kalian berdua resmi menyandang margaku sebagi bagian dari keluargaku bagaimana Layla Uzumaki, Tsubaki Uzumaki "

" Kami sekarang milikmu Anata"

Ucap mereka berdua lalu tertidur di hotel karena kelelahan.

.

.

.

Jangan lupa like, folloe me, komen nya